HEADLINEKALTIM.CO, TENGGARONG- Penjaringan bakal Calon Kepala Daerah (Cakada) oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kutai Kartanegara (Kukar) sudah ditutup per 30 April 2024 lalu. Dari enam tokoh masyarakat yang mengembalikan formulir, ada dua tokoh yang belum melengkapi syarat pendaftaran.
“Berdasarkan web SICAKADA PKB, dua tokoh belum lengkap persyaratan, kedua orang tokoh tersebut, yaitu Sarkowi V Zahry dan Hasanuddin Mas’ud,” sebut Ketua PKB Kukar, Eko Wulandanu, Rabu 8 Mei 2024.
Sedangkan, untuk empat tokoh lainnya sudah lengkap. Masing-masing Brigjen TNI Dendi Suryadi dan Ketua DPC PDIP Kukar Edi Damansyah yang mendaftar sebagai bakal calon bupati. Kemudian Ketua Gerindra Kukar Alif Turiadi dan Abdul Mubarak yang mendaftar sebagai calon wakil bupati juga sudah 100 persen.
“Hamas yang mendaftar sebagai calon bupati baru 40 persen persyaratan administrasinya, sedangkan Sarkowi yang mendaftar sebagai Cawabup sudah mencapai 80 persen,” ucap Eko.
Kelengkapan persyaratan yang dimaksud adalah dokumen visi dan misi saja. “Minggu depan diagendakan Musyawarah PKB di Balikpapan, di situ para calon akan paparkan visi dan misinya sebagai Cakada,” tutup Eko.
Partai berlambang matahari terbit, PAN Kukar, juga sudah membuka penjaringan Cakada mulai 6-13 Mei 2024. Delapan hari yang disediakan untuk pengambilan formulir sekaligus tenggat waktu pengembalian.
“Sampai hari ini sekitar delapan orang mengambil formulir,” sebut Sekretaris Tim Penjaringan Cakada PAN, Ramadhan.
Ramadhan enggan merinci delapan nama tokoh tersebut. Alasannya, menunggu hingga tenggat pendaftaran bakal calon berakhir. Namun, dia menyebut mereka ada yang berasa; dari kader dan non kader.
“Bagi pihak yang sudah mengambil formulir, pengembalian tidak boleh diwakilkan oleh utusan atau perwakilan. Kalau mengambil boleh diwakilkan,” terangnya.
Dari pantauan Headlinekaltim.co, salah satu tokoh yang mengambil formulir di PAN adalah Sekretaris Golkar Kaltim Muhammad Husni Fahruddin atau Ayub dengan mengirimkan perwakilan. (Andri)