HEADLINEKALTIM.CO, BONTANG – Dalam sebuah operasi yang digelar pada Selasa (19/11/2024), dua pria berhasil ditangkap di Hotel Raodah 2, Kecamatan Bontang Utara, karena diduga terlibat dalam penyalahgunaan narkoba jenis sabu.
Berawal dari laporan masyarakat yang mencurigai aktivitas mencurigakan di hotel tersebut, tim Satresnarkoba segera melakukan penyelidikan intensif. Lokasi hotel diketahui sering menjadi tempat transaksi gelap narkoba. Penyelidikan berlangsung hingga Selasa dini hari, sekitar pukul 01.20 WITA, saat dua pria, AI (25) dan JH (29), tertangkap basah di salah satu kamar hotel.
Dalam penggerebekan tersebut, polisi menemukan barang bukti berupa tiga bungkus plastik sabu dengan berat total 2,89 gram, sebuah pipet kaca, dan sedotan runcing. Kedua pelaku diketahui sedang membungkus sabu tersebut, diduga untuk dipersiapkan sebagai barang dagangan.
Menurut sumber di lokasi, pelaku JH berperan sebagai penghubung dengan jaringan pemasok, sementara AI bertugas mendistribusikan barang haram itu. Modus operandi ini menunjukkan adanya koordinasi rapi yang menjadi tantangan besar dalam memberantas peredaran narkoba.
Kapolres Bontang melalui Kasat Reskoba AKP Reinhard Nixon menegaskan bahwa pengungkapan ini adalah bagian dari komitmen Polres Bontang untuk mendukung visi Asta Cita Presiden RI dalam menciptakan Indonesia bebas narkoba.
“Polri akan terus melakukan pengembangan terhadap kasus ini guna mengungkap jaringan yang lebih besar. Ini menjadi bagian dari upaya kami memerangi peredaran narkotika. Kami juga mengimbau masyarakat untuk aktif memberikan informasi akurat kepada kepolisian,” ujar AKP Reinhard Nixon.
Kasat Reskoba juga menambahkan bahwa keterlibatan masyarakat dalam pemberantasan narkoba sangat penting. “Tanpa dukungan dan informasi dari masyarakat, upaya pemberantasan peredaran narkoba akan sulit dilakukan. Oleh karena itu, kami mengapresiasi laporan yang telah membantu kami mengungkap kasus ini,” imbuhnya.
Artikel Asli baca di polresbontangnews.co.id
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim