HEADLINEKALTIM.CO, JAKARTA – Dalam momen penting di SICC, Bogor, Kamis, Presiden RI Prabowo Subianto membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah 2024.
Prabowo menyatakan Rakornas ini merupakan langkah strategis yang mempertemukan para pengambil kebijakan dari tingkat pusat hingga daerah untuk merumuskan arah pembangunan bangsa. Acara yang dipimpin oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ini dihadiri lebih dari 5.000 peserta, termasuk pejabat penting dari berbagai daerah dan instansi.
“Saya kira ini adalah suatu momen yang sangat bermanfaat, sangat strategis. Tapi ini juga sebetulnya sesuatu yang mungkin jarang kita lakukan, di mana hampir seluruh pengambil keputusan dari seluruh tingkatan yang menentukan arah kehidupan bangsa untuk sekian tahun ke depan,” ujar Prabowo dalam pidatonya.
Momen ini juga menjadi kesempatan pertama Prabowo sebagai Presiden untuk berbicara langsung dengan seluruh pemangku kepentingan daerah, yang akan berperan penting dalam mewujudkan visi besar yang telah ia susun.
Tema Rakornas tahun ini, “Implementasi Asta Cita Menuju Indonesia Emas Tahun 2045,” mencerminkan visi jangka panjang Presiden Prabowo. Visi ini bertujuan menjadikan Indonesia sebagai negara maju pada tahun 2045 dengan pencapaian delapan tujuan besar yang terangkum dalam konsep Asta Cita. Dalam arahannya, Prabowo menyampaikan bahwa agenda strategis tersebut sudah ia paparkan secara rinci dalam pidato pelantikannya sebagai Presiden ke-8 RI pada 20 Oktober lalu.
Kementerian Dalam Negeri yang dipimpin Tito Karnavian, menjadi pelaksana utama Rakornas 2024. Tito dalam laporannya menyatakan bahwa Rakornas bertujuan mengharmonisasikan kebijakan pusat dan daerah agar selaras dengan prioritas nasional yang ditetapkan Presiden. Tito menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, daerah, serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) demi memastikan keberhasilan program-program strategis yang diusung.
“Hal ini bertujuan untuk mengkoordinasikan dan mengharmoniskan pemerintah daerah dan Forkopimda serta instansi vertikal di daerah guna mendukung program prioritas serta arah kebijakan Bapak Presiden 5 tahun ke depan,” jelas Tito dalam laporannya.
Artikel Asli baca di Antaranews.com
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim