HEADLINEKALTIM.CO, UJOH BILANG – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur, secara resmi menetapkan pasangan calon (paslon) nomor urut 03, Owena Mayang Shari Belawan dan Stanislaus Liah (dikenal dengan akronim MANIS), sebagai peraih suara terbanyak dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Mahulu 2024. Pasangan ini berhasil unggul dengan raihan 9.930 suara, meninggalkan dua pasangan calon lainnya.
Dalam rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil suara yang digelar pada Jumat (6/12/2024), Ketua KPU Mahulu, Paulus Winarno Hendratmukti, mengumumkan hasil akhir Pilkada. Berikut rincian perolehan suara setiap paslon:
- Paslon nomor urut 02 (PRIMA): 8.319 suara
- Paslon nomor urut 01 (PERMATA): 3.850 suara
- Paslon nomor urut 03 (MANIS): 9.930 suara
“Setelah melalui proses rekapitulasi yang transparan dan akuntabel, kami menetapkan paslon nomor urut 03, Owena Mayang Shari Belawan dan Stanislaus Liah, sebagai peraih suara terbanyak di Pilkada Mahulu 2024 dengan total 9.930 suara,” ujar Paulus.
Kemenangan pasangan MANIS disambut hangat oleh masyarakat Mahulu yang berharap perubahan dan kemajuan di daerah tersebut. Dalam proses rekapitulasi, KPU memastikan semua prosedur dilaksanakan dengan profesional dan terbuka, sehingga hasil ini diharapkan dapat diterima dengan baik oleh semua pihak.
Paulus juga mengungkapkan apresiasinya terhadap seluruh elemen masyarakat yang telah berpartisipasi aktif dalam pemilihan ini. “Tidak ada kendala yang berarti selama proses rekapitulasi di tingkat kabupaten, hanya ada perbaikan administrasi pada dokumen C Hasil yang diselesaikan dengan saran dari Bawaslu Mahulu,” jelasnya.
Pilkada Mahulu 2024 mencatat partisipasi aktif masyarakat yang cukup tinggi, menunjukkan antusiasme warga dalam menentukan pemimpin daerahnya. KPU Mahulu juga memuji kolaborasi antara panitia, saksi, pengawas, dan aparat keamanan yang menjaga kelancaran jalannya pemilihan hingga proses rekapitulasi.
Hasil Pilkada ini tidak hanya menjadi kemenangan bagi pasangan MANIS, tetapi juga mencerminkan semangat demokrasi masyarakat Mahulu. KPU Mahulu mengingatkan bahwa pasca-pemilihan adalah waktu untuk kembali merajut persatuan.
“Kami mengajak semua pihak untuk mendukung pemerintahan baru demi kemajuan dan kesejahteraan bersama,” tambah Paulus.
Artikel Asli baca di rri.co.id
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim