src="https://news.google.com/swg/js/v1/swg-basic.js">
HEADLINEKALTIM.CO, TENGGARONG- Ketua Komisi IV DPRD Kukar, Baharuddin merasa prihatin atas kondisi yang dialami SDN 022 Desa Tani Baru Kecamatan Anggana, yang dirasa sangat kekurangan guru mengajar, sehingga sekolah terkesan lambat perkembangannya.
“Miris sekali yang dialami SDN 022 Anggana, masih alami krisis guru,” sebut Baharuddin, belum lama ini, di kantornya.
Baharuddin menyebut, pernah dialami sekolah tersebut, hanya dua guru saja yang mau mengajar, padahal muridnya lumayan banyak. Kepala sekolah malahan ikut juga mengajar, karena alami kekurangan guru.
“Bu Hasnawati yang juga Kepsek, ikut mengajar juga,” ungkapnya.
Meski saat ini, SDN 022 ada tambahan personel guru, tetap dirasa masih kekurangan guru. Saat ini ada lima guru yang mengajar, termasuk dengan Kepsek yang ikut mengajar.
“Sekolah tersebut miliki enam Rombel, dengan total 43 siswa,” ucapnya.
Baharuddin yang terpilih melalui dapil Muara Badak, Marang Kayu dan Anggana ini mengharapkan, persoalan krisis guru yang dialami SDN 022 Anggana akan ada solusi secepatnya.
“Kita meminta kepada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia(BKPSDM) Kukar segera menempatkan guru baru di sekolah tersebut, ini menjadi penting. Karena disatu sisi ada sekolah yang alami kelebihan guru,” jelasnya.(Adv53/andri)