HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Kasus meninggal akibat Covid-19 di Kalimantan Timur pada hari ini, 23 Agustus 2020, dilaporkan bertambah 14 kasus. Kini, total pasien meninggal akibat Covid-19 di Bumi Etam tembus 121 orang.
Kasus meninggal tercatat dari Kota Balikpapan sebanyak 11 kasus, yaitu 3 kasus terkonfirmasi hari ini. Masing-masing BPN 1337-wanita 52 tahun, BPN 1330-laki-laki 52 tahun, dan BPN 1331-wanita 54 tahun.
Kemudian, 8 kasus merupakan data kasus meninggal hasil cleaning data Dinkes Kota
Balikpapan yang meninggal pada 16 sampai 20 Agustus 2020.
Adapun 8 kasus tersebut yaitu BPN 1083-pasien laki-laki 73 tahun, BPN 1085-wanita 65 tahun, BPN 1055- wanita 62 tahun, BPN 954-wanita 65 tahun, BPN 947- laki-laki 65 tahun, BPN 934 – wanita 58 tahun, BPN 916- laki-laki 64 tahun, dan BPN 906-wanita 54 tahun. Seluruh kasus dimakamkan secara protokol Covid-19.
Selanjutnya, penambahan kasus meninggal dari Kota Samarinda sebanyak 3 kasus. Merupakan 2 kasus yang terkonfirmasi Covid-19 pada hari ini yakni pasien SMD 647-wanita 44 tahun, dan SMD 649- laki-laki 58 tahun.
Kasus meninggal lainnya lagi yaitu SMD 622- wanita 64 tahun, merupakan kasus hasil cleaning data Dinkes Kota Samarinda yang dirawat di RS Dirgahayu dan meninggal pada 12 Agustus 2020. Kasus dimakamkan sesuai protokol Covid-19.
Juru Bicara Satgas Covid-19 di Kaltim, Andi M Ishak menjelaskan tingkat kematian Covid-19 patut jadi perhatian. Masyarakat jangan menganggap remeh.
“Ini artinya bahaya dari Covid-19 dari hari ke hari menunjukkan semakin berat. Banyak kasus-kasus yang terjadi kematian,” ujar Andi.
Untuk itu, Andi menjelaskan pihaknya mengingatkan masyarakat agar terus waspada dan peduli terhadap diri sendiri dan keluarga agar tidak tertular Covid-19.
Sementara itu, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kaltim hari ini mencapai 3.101 kasus atau bertambah 80 kasus. Sedangkan, kasus sembuh mencapai 1.910 kasus atau ada penambahan 52 kasus.
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim