HEADLINEKALTIM.CO, TENGGARONG – Anggota DPRD Kukar, dari Fraksi Golongan Karya(Golkar) Dapil V Loa Kulu, Loa Janan dan Samboja Barat, Mohammad Jamhari mengharapkan APBD Kukar 2025 mampu mengentaskan kemiskinan rakyat.
Penyataan tersebut disampaikan Jamhari, pada rapat paripurna DPRD Kukar, beberapa hari yang lalu.
“Saya harap, dengan APBD Kukar mampu mengentaskan kemiskinan yang masih ada di bumi etam,” ucap Jamhari.
Dirinya juga menyarankan kepada Pemkab, untuk memaksimalkan menggali potensi pendapatan asli daerah (PAD), karena selama ini, Kukar masih ketergantungan dengan Dana Bagi Hasil (DBH) Migas antara pusat dan daerah.
“Fluktuasi harga dan produksi Migas juga berubah-ubah, ini akan berdampak terhadap pendapatan Kukar,” sebutnya.
Dalam membahas APBD, saran Jamhari dibutuhkan kerja sama yang intens dengan DPRD Kukar selaku Wakil rakyat, punya kewajiban mengawal program yang pro rakyat.
Menanggapi penyampaian Jamhari, Sekda Kukar Sunggono mengakui, Pemkab Kukar sudah berhasil mengentaskan kemiskinan, sehingga kasus kemiskinan ekstrem di Kukar capai nol persen.
“Semua OPD bergerak mengentaskan kemiskinan, dengan membuat program yang berdampak langsung ke rakyat. Seperti pemberian bantuan-bantuan, baik kebutuhan bahan pangan pokok, sosial, hingga kebutuhan barang penunjang ekonomi keluarga,” jelasnya.(ADV53/Andri)
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim