HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Gubernur Kaltim Isran Noor membuka Rapat Kerja Nasional I Ikatan Cendekiawan Dayak Nasional (Rakernas-I ICDN) secara virtual, Selasa 10 November 2020.
Beberapa pemateri dihadirkan dalam rangkaian kegiatan Rakernas -I ICDN, yaitu Wamen LHK Aloe Dohong, Mantan Gubernur Kalimantan Tengah Agustin Teras Narang, Ketua Umum ICDN Willy Midel Yoseph. Diikuti oleh DPD ICDN Jakarta, DPD ICDN Kaltim, DPD ICDN Kalsel dan DPD ICDN Kaltara.
Gubernur Kaltim yang juga Ketua Dewan Pembina ICDN mengatakan ICDN dibentuk untuk menjadi wadah besar para cendekiawan Dayak untuk NKRI yang bertekad memantapkan peran, sekaligus memperteguh nasionalisme.
Isran Noor mengajak kepada seluruh anggota ICDN untuk bersama-sama menjadi pelaku pembangunan sehingga mampu memberikan warna dalam kancah pembangunan dan kebangsaan, khususnya di Kalimantan.
“Terlebih telah ditetapkannya Kaltim sebagai lokasi ibu kota negara baru Indonesia,” kata Isran Noor.
Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia, kata Isran Noor, berpengaruh di seluruh sektor kehidupan. Untuk itu, dia mengajak seluruh anggota cendekiawan Dayak untuk bersinergi, serta bersama pemerintah bahu membahu, bergotong royong guna memutus mata rantai penularan Covid-19.
“Kita harus turut serta menjadi bagian solusi pemulihan sebagai dampak yang ditimbulkan Covid-19. Baik di bidang kesehatan, pendidikan, ekonomi, sosial kemasyarakatan dan sebagainya,” katanya.
Pelaksanaan Rakernas-I ICDN diharapkan dapat berjalan dengan lancar dan sukses. Dapat menghasilkan rumusan yang dapat memberikan kontribusi bagi pembangunan di Kalimantan.
“Semoga kita semua diberikan kesuksesan dalam melaksanakan tujuan dan maksud bersama, demi majunya organisasi ICDN di masa akan datang,” pungkasnya. (Adv)
Penulis: Ningsih