30.2 C
Samarinda
Tuesday, November 12, 2024

Sudah 11 Warga Kaltim Meninggal Akibat Covid-19

HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Warga Kalimantan Timur yang meninggal karena terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) terus bertambah. Per hari Selasa, 7 Juli 2020 dilaporkan dua kasus meninggal. Kini, total kasus meninggal akibat virus sangat menular ini sebanyak 11 orang di Bumi Etam.

Kasus yang meninggal adalah dari Kutai Kartanegara. Yakni pasien KKR 73, laki-laki 68 tahun merupakan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dengan keluhan demam dan sesak nafas.

“Pasien memiliki komorbid penyakit jantung, pada tanggal 1 Juli pasien berobat ke RSUD IA Moeis dan pada tanggal 2 Juli kondisi pasien memburuk sehingga dilakukan pengambilan swab, pasien meninggal pukul 18.00 WITA dan hasil terkonfirmasi positif Covid-19 pada tanggal 7 Juli 2020,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kaltim, Andi M Ishak.

Meninggal

Kemudian, kasus meninggal lainnya yaitu dari Samarinda, pasien SMD 71, laki-laki 54 tahun merupakan PDP dengan keluhan demam, batuk dan sesak nafas serta komorbid diabetes melitus.

“Pada tanggal 26 Juni pasien dirujuk ke RSUD IA Moeis dan dilakukan rawat inap, pada tanggal 5 Juli kondisi pasien memburuk dan pasien meninggal pada pukul 06.00 WITA. Hasil konfirmasi positif Covid-19 pada tanggal 7 Juli 2020,” jelas Andi.

Dua kasus meninggal dunia ini termasuk dalam penambahan kasus positif Covid-19 di Kaltim hari ini sebanyak 6 kasus. Total kasus positif corona di Kaltim sudah mencapai 603 kasus.

“”Penambahan kasus corona hari ini dari Paser 1 kasus pasien PSR 31 laki-laki 40 tahun warga Jakarta yang bekerja di Paser, merupakan kasus PDP yang dirawat di RSUD Kanudjoso Balikpapan dengan keluhan demam, nyeri ulu hati dan diare,” kata Andi.

Kasus lainnya, dari Balikpapan 2 kasus terdiri pasien BPN 239 laki-laki 23 tahun merupakan warga Balikpapan yang akan berangkat ke Makassar, dan pasien BPN 240, wanita 48 tahun, warga Kalimantan Selatan yang berkerja di Balikpapan dengan keluhan demam, batuk dan sakit tenggorokan.

“”Dan penambahan kasus positif corona ada dari Berau 1 kasus pasien BRU 45, laki-laki 48 tahun merupakan PDP dengan keluhan demam, nyeri tenggorokan dan sesak nafas. Pada CT Scan paru didapatkan gambaran GGO dan hasil rapid test reaktif, kasus dirawat di RSUD A Rivai Berau,” ujar Andi.

Sementara itu, penambahan kasus sembuh sebanyak 16 kasus dari Kutai Kartanegara 1 kasus pasien KKR 69 laki-laki 31 tahun.

“Kemudian, dari Kutai Timur 1 kasus pasien
KTM 46 laki-laki 13 tahun. Sedangkan, kasus sembuh di Balikpapan 14 kasus yaitu pasien BPN 167, BPN 168, BPN 171, BPN 173, BPN 180, BPN 185, BPN 186, BPN 188, BPN 189, BPN 204, BPN 157, BPN 182, BPN 162 dan BPN 181,” ujar Andi.

Total kasus sembuh covid-19 di Kaltim hari ini mencapai 452 kasus. Dengan 140 kasus masih dirawat.

Kasus positif covid-19 di Kaltim hari ini menembus 603 kasus, jadi tingkatkan kewaspadaan kita. Karena kasus ini mengancam kehidupan kita sepanjang kita tidak mengindahkan protokol kesehatan secara ketat,” ujar Andi.

Dia juga mengatakan bila aktivitas kerja, sekolah dan ibadah bisa berjalan normal maka harus ada kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan sehingga terhindar dari penularan Covid-19.

Penulis: Amin

- Advertisement -

LIHAT JUGA

- Advertisement -spot_img

TERBARU

POPULER