Nelayan Samboja Dilaporkan Jatuh dan Hilang di Laut
Regu POS SAR Samarinda saat menyiapkan rubber boat untuk operasi pencarian. (Ist/basarnas)HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA–Pria paruh baya bernama Tayung (54), warga Dusun Tanjung Sembilang RT 005, Kelurahan Muara Sembilang, Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara, jatuh ke laut dan tenggelam. Kejadian pada Selasa 12 Maret 2024 Pukul 07.50 WITA. Saat ini, korban dinyatakan hilang dan sedang dalam pencarian oleh regu dari Basarnas Kaltim.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan Dody Setiawan mengatakan pihaknya menerima laporan dari Firman, petugas SAR Muara Jawa yang meneruskan laporan dari pihak keluarga korban.
Berdasarkan kronologis yang diperoleh dari pelapor, Tayung dan anaknya sama-sama berada di kapal kayu. Keduanya hendak mencari ikan di perairan Tanjung Sembilang. Tayung adalah nelayan dan biasa mencari ikan ditemani anaknya. Naas bagi korban. Anaknya memasukkan persneling gas kapal motor dengan cara tak sempurna sehingga Tayung terkejut. Korban yang tak sigap kehilangan keseimbangan hingga terjatuh ke laut. “Kejadian ini disaksikan istri korban,” katanya.
Pihak keluarga melapor ke kepolisian guna meminta pihak terkait untuk melakukan pencarian. “Pos SAR Samarinda yang menerima laporan langsung bergerak menuju LKP. Berangkat pukul 10.45 WITA dan tiba pukul 12.40 WITA,” kata Dody, Selasa 12 Maret 2024.
Selain Tim Rescue Pos SAR Samarinda, personel Koramil Samboja, Damkar, PMI Kecamatan Samboja, Relawan dan Pos SAR Muara Jawa turut membantu mencari korban bersama masyarakat dan keluarga korban. (zayn)
Related posts
Terbaru
