HEADLINE KALTIM, BALIKPAPAN – Hujan deras yang mengguyur Kota Balikpapan, Kaltim, pada Jumat, 3 Juli 2020, sejak pagi hingga siang hari, menyebabkan banjir di sejumlah titik. Ketinggian air mencapai 2 meter.
Banjir tampak menggenangi sejumlah pemukiman, diantaranya di kawasan perumahan Wika, RT 31 Jalan Beller, Kecamatan Balikpapan Selatan, RT 39 Kelurahan Manggar, serta di Perum Pondok Asri Manggar Graha Mulawarman.
Selain itu, SMP Negeri 8 Balikpapan juga terendam banjir.
Namun, warga di lokasi tersebut tetap memilih bertahan karena air berangsur surut. “Banjir naik terus saat hujan turun tadi pagi. Tapi saat ini air berangsur surut karena hujan mulai reda.
Kawasan ini banjir karena ada juga pengerjaan proyek tak jauh dari pemukiman kami,” ujar salah satu warga Perum Pondok Asri Manggar Graha Mulawarman, Amri.
Warga di kawasan ini sebelumnya berupaya meminta tolong kepada relawan karena dikhawatirkan ketinggian air terus bertambah. Mereka khawatir jika nantinya terjebak di dalam rumah. “Tadinya sempat khawatir, karena hujan sempat bertambah deras,” timpalnya.
Petugas dari unsur Basarnas, Satpol PP, Dishub, serta BPBD Balikpapan juga tampak bersiaga di titik banjir. Petugas membawa perahu karet untuk mengantisipasi kemungkinan evakuasi.
“Selain petugas kami juga siagakan perahu karet dan kendaraan untuk mengantisipasi jika banjir bertambah parah, dan untuk kecepatan evakuasi jika ada warga yang butuh bantuan,” ujar anggota Basarnas Balikpapan, Mardi Sianturi, yang ada di lokasi banjir di Perum Pondok Asri Manggar Graha Mulawarman.
Warga juga diminta untuk mengawasi anak – anak guna menghindari timbulnya korban jiwa.
Pada siang hari, banjir berangsur – angsur surut, dan warga mulai tampak beraktivitas.
Selain banjir, hujan deras juga mengakibatkan sebuah pohon tumbang menimpa kabel listrik, di kawasan Bukit Damai Sentosa sehingga mengakibatkan pemadaman listrik. Gangguan tersebut telah ditangani petugas.
Penulis: Iwan