Satu Komisioner Terpapar COVID-19, Tahapan Pilkada Kutim Tak Terpengaruh

2 minutes reading
Monday, 19 Oct 2020 22:54 62 huldi amal

HEADLINEKALTIM.CO, SANGATTA – Walaupun salah satu komisioner KPU terpapar COVID -19, namun tahapan Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) Kutai Timur (Kutim) dipastikan aman dan tak terpengaruh.

Hal ini ditegaskan oleh Ketua KPU Kutim Ulfa Jamiltul Farida, saat dihubungi melalui telpon. “Untuk tahapan secara prinsip tetap dilaksanakan, berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku termasuk peraturan terkait penyelengaraan pemilu di masa pandemi. Ada PKPU Nomor 6, Nomor 10, hingga PKPU Nomor 13, yang semuanya berkaitan dengan tahapan dan penyelenggaran,” jelasnya.

Soal tracing kontak dengan komisioner KPU Kutim Sayuti Ibrahim yang membidangi Divisi Hukum, dia menyebut yang bersangkutan usai melakukan perjalanan ke Samarinda.

Pertemuan terakhir Sayuti dengan Ulfa telah lama terjadi. Terlebih waktu rapat pleno penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) oleh KPU Kutim, hanya dihadiri komisioner Hasan, Handoko, dan Ulfa sendiri. Adapun satu komisioner lainnya yakni Indra, sedang mengurus spesimen surat suara ke KPU RI, di Jakarta.

“Memang sejak lama sudah nggak ketemu anggota KPU Kutim lainnya dengan beliau (Sayuti).  Kabar awalnya berada di RS Maloy, Sangatta, lalu akhir-akhir ini kita ketahui dirujuk ke RSUD Kudungga.  Secara prinsip sejak dirinya sakit, tidak melakukan kontak dengan anggota lainnya. Jika ada yang sempat melakukan kontak langsung dengan beliau, tentu kami minta segera isolasi mandiri terlebih dahulu,” jelasnya.

Ditambahkannya, komposisi kerja KPU tidak terganggu. Sebab, 5 orang anggota KPU memiliki masing-masing punya satu wakil divisi. Walaupun Sayuti sedang sakit, kinerja divisi hukum dilakukan oleh wakilnya yakni Hasan.

“Kita sudah rapat pleno, terlebih kondisi Sayuti sedang dalam perawatan. Tentu tahapan terkait divisi hukum langsung di-handle oleh wakilnya, dan ini sudah biasa dikerjakan KPU. Sejauh ini tahapan berlangsung sebagaimana mestinya, baik yang meng-handle soal data, kampanye, dana kampanye. Termasuk tugas mencetak surat suara yang kebetulan adalah saya sendiri, juga terus berjalan,” terang Ulfa.

Terkait protokol kesehatan di sekretariat KPU Kutim, semuanya berjalan baik. Mulai dari cuci tangan, penggunaan hand sanitizer, serta penyemprotan disinfektan setiap kali usai kegiatan. Sejak dua hari lalu, koordinasi dengan BPBD Kutim dilakukan agar penyemprotan disinfektan rutin dilaksanakan di sekretariat KPU Kutim.

Penulis: RJ Warsa

 

Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim

LAINNYA