src="https://news.google.com/swg/js/v1/swg-basic.js"> RSUD AMP Punya Layanan Antar Obat ke Rumah Pasien

RSUD AMP Punya Layanan Antar Obat ke Rumah Pasien

2 minutes reading
Tuesday, 30 Jan 2024 21:02 294 huldi amal

HEADLINEKALTIM.CO, TENGGARONG – RSUD AM Parikesit Tenggarong Seberang punya layanan baru bagi pasien rawat jalan yang tidak ingin mengantre di apotik untuk menerima obat. Yakni layanan jasa antar obat ke rumah pasien.

“Program ini sebagai komitmen layanan kepada pasien rawan jalan,” sebut Wakil Direktur RSUD AM Parkesit, Mourizt Silalahi, Selasa 31 Januari 2024,

Mourizt menyebut layanan tersebut sangat direspon dengan baik oleh masyarakat. Banyak warga sudah memakai jasa layanan antar obat. Program layanan dikelola bidang farmasi. “Awal dijalankan program ini, hanya dua orang staf farmasi yang terlibat, sekarang sudah tujuh orang yang terlibat aktif,” sebutnya.

Ide dibuatnya program layanan antar obat ke rumah ini karena kerap terjadi penumpukan pasien yang menunggu obat. Dalam sehari terjadi antrean antara 300-400 pasien. “Dengan adanya program ini, minimal mampu mengurangi 20 persen penumpukan antrean dalam sehari,” ucapnya.

Bagi penerima layanan antar obat, harus mengeluarkan biaya jasa antar yang lumayan murah. Untuk zona Tenggarong dibebani Rp 15 ribu per sekali antar. Sedangkan luar Tenggarong Rp 20 ribu. Program ini akan terus dievaluasi dengan memetakan wilayah mana yang akan dijangkau plus pembiayaannya.

“Biaya jasa langsung dibayar di kasir rumah sakit. Dari tarif yang ditetapkan, akan diberikan kepada pengantar obat dengan pembagian yang disepakati. Karena untuk mengantar obat, staf memakai motor pribadi yang diperhatikan juga bensin dan perawatannya,” ucapnya.

Staf pengantar obat, Sugeng mengatakan alamat rumah pasien harus jelas diterakan dalam aplikasi SOBAT Parikesit. “Kami upayakan mengantar obat ke pasien paling maksimal sampai jam 8 malam,” ucapnya.

Pasien bernama Asni merasa terbantu dengan adanya program ini. Dirinya selalu memakai jasa layanan obat yang cukup bayar di kasir lalu tinggal menunggu obat di rumah. “Saya delivery obat sekitar jam 12 siang, sekitar pukul 15.00 Wita obatnya sudah diantar ke rumah,” ucap Asni saat membayar di loket.(Andri)

 

Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim

LAINNYA