HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Langkah berani Pemerintah Kota Samarinda yang secara bertahap membuka sekolah tatap muka daerah aman zona COVID-19 yang dimulai beberapa waktu lalu mendapat apresiasi dari anggota DPRD Kaltim.
Walaupun demikian, diharapkan sekolah maupun siswa dan guru-guru telah benar-benar siap melaksanakan belajar tatap muka, terutama harus penerapan protokol kesehatan yang ketat.
“Saya dengar memang ada pernyataan dari pak Wakil Wali Kota Samarinda soal itu (dibukanya kembali sekolah tatap muka secara bertahap, red). Saya pikir itu juga perlu dievaluasi, karena beliau menyampaikan 30 hari ke depan ada rencana membuka itu. Saya pikir silahkan saja, wacana itu juga harus didasari dengan penerapan protokol kesehatan dan 3M yang ketat. Selama itu dilaksanakan dengan baik, bisa juga dilaksanakan tatap muka,” kata Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Salehuddin saat dikonfirmasi media ini.
Kader Fraksi Golkar ini menilai, sejak sebulan lalu kondisi sebaran COVID di Kaltim cenderung menurun dan relatif stabil. Walaupun demikian, ia juga meminta kepada pemerintah kabupaten/kota tidak terburu-buru membuka sekolah tatap muka, jika belum menyakini kondisi dan situasi sebaran virus telah aman.
“Selama persyaratan sesuai dengan ketentuan Kementerian Kesehatan, silakan saja. Kalau untuk dua bulan ke depa , jika ada penurunan signifikan, mudah-mudahan bisa. Tapi saya berharap, tidak serta-merta melakukan tatap muka sebelum memastikan kondisi aman,” pesannya. (Advetorial)
Penulis : Ningsih
Editor: Amin