HEADLINEKALTIM.CO, PENAJAM – Jalan rusak di kilometer 9 Kelurahan Nipah-nipah, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dikeluhkan oleh pengguna jalan. Pasalnya, kerusakan jalan tersebut sudah berlangsung lama.
Padahal, jalan itu berada tak jauh dari pusat pemerintahan Kabupaten PPU sehingga seolah-olah terkesan dibiarkan.
Fery, salah satu warga Nipah-nipah mengatakan jalan itu sudah mendapat perbaikan. Namun, hanya seadanya. Jika hujan turun dan banyak kendaraan besar lalu lalang, maka dipastikan akan kembali rusak.
“Pas lubang-lubangnya besar, dikasih sirtu (Pasir Batu) saja saya liat, kalo hujan hancur lagi, kalo panas jadi berdebu,” ungkap Fery, Senin 18 Juli 2022.
Kepala Bagian (Kabag) Pembangunan Sekertariat Daerah Nicko Herlambang mengatakan bahwa jalan tersebut sedang dialihkan statusnya menjadi jalan nasional.
“Jalan itu sedang kita alihkan statusnya menjadi jalan nasional. Sehingga penganggarannya adalah peralihan status jalan,” terangnya.
Lebih lanjut Nicko menerangkan,sebelumnya status jalan yang rusak tersebut meruapakan jalan nasional yang diambil alih kabupaten untuk dilakukan pembangunan dua jalur. Namun, setelah proyek selesai, status jalan dikembalikan menjadi jalan nasional.
“Ini sedang berproses, jadi nanti perbaikan-perbaikannya bakal di tanggung pusat,” pungkasnya.
Penulis: Teguh
Editor: MH Amal