HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Animo masyarakat sangat tinggi untuk mendapatkan vaksin. Buktinya, ribuan warga Kecamatan Palaran memadati gedung Balai Desa yang ada di Kelurahan Rawa Makmur, Palaran pada Sabtu 21 Agustus 2021, demi mendapatkan suntikan vaksin dosis kedua.
Kegiatan vaksinasi dosis 2 di Kecamatan Palaran ini TNI dengan menggandeng Puskesmas Palaran sebagai mitra vaksinator, dengan target peserta vaksin sebanyak 1.000 warga.
Pantauan headlinekaltim.co di lapangan, pendaftaran peserta vaksin telah dibuka sejak pukul 08.00 WITA yang langsung diserbu ratusan warga.
Guna menghindari terjadinya kerumunan, panitia telah menyiapkan 2 unit tenda besar tepat di depan pintu masuk Gedung Balai Desa Palaran. Sementara, pemeriksaan kondisi tubuh, penyuntikan dan observasi dilakukan di dalam area gedung Balai Desa. Di dalam gedung sendiri, dibagi menjadi beberapa meja pelayanan.
Danramil Palaran Kapten Inf. Sujadi mengatakan, hari ini lanjutan dari vaksinasi dosis 1 yang sebelumnya telah dilakukan bulan lalu.
“Vaksinasi diikuti oleh 1.000 orang, untuk Nakes ada 2 tim. Tim 1 dari Kesehatan TNI dan Dinas Kesehatan Kota Samarinda,” katanya.
“Untuk menghindari kerumunan, sudah saya atur, untuk antrian juga diatur di luar. Dan bisa masuk per 10 orang bergantian,” katanya lagi.
Soal vaksinasi Moderna, dia belum bisa memastikan karena masih menunggu instruksi pimpinan. Namun, memang ada untuk masyarakat.
Melihat animo masyarakat yang begitu besar untuk mendapatkan vaksin, TNI akan kembali menggelar vaksinasi dosis 1 bagi warga Palaran dengan target peserta 1.000 orang.
“Nanti vaksin Moderna, diberikan untuk dosis pertama yang belum pernah vaksin sama sekali. Tapi pendaftaran belum berani buka, karena belum ada kepastian. Khawatir nanti masyarakat banyak yang mendaftar tapi belum jelas jadwalnya,” terangnya.
Camat Palaran Suwarso mengatakan, untuk warga yang hari ini belum mendapat vaksin dosis kedua, dirinya terus berupaya untuk berkerjasama dengan instansi lain.
“Memang masih ada yang belum terakomodir, harapannya nanti untuk dosis ke-2 akan ada penambahan kuota sehingga penerima vaksin dosis 1 semuanya bisa terlayani untuk dosis 2,” katanya.
Penulis: Ningsih