HEADLINEKALTIM.CO, TENGGARONG – Masyarakat yang membiasakan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), sangat baik untuk menciptakan gerasi unggul sehat dan kuat. Puskesmas Jonggon Jaya yang berada di kecamatan Loa Kulu, lakukan survey PHBS ke masyarakat.
Sasaran survey terhadap keluarga yang tinggal dan masuk wilayah kerja puskesmas Jonggon Jaya. Survey PHBS dikoordinir oleh Mahdi SKM.
Ada 10 sasaran PHBS yang dilakukan survey, meliputi persalinan ditangani tenaga kesehatan, memberi ASI ekslusif pada bayi, menimbang bayi tiap bulan ke Posyandu, penggunaan air bersih, gemar cuci tangan pakai sabun.
Lima sasaran lainnya, menggunakan jamban sehat, pengurangan jentik nyamuk, makan buah dan sayur tiap hari, lakukan aktifitas fisik minimal 30 menit per hari, serta konsisten untuk tidak merokok.
“Yang terpenting dalam penanggulangan kesehatan, masyarakat bisa aktif berkonsultasi ke puskesmas dan posyandu,” terangnya.
Sebelum lakukan survey PHBS berbasis online, sudah dilakukan survey secara manual, pada 2020-2021. Akhirnya kita lakukan kebijakan membuat program inovasi survey berbasis online, sehingga pengurangan penggunaan kertas dan mengurangi sampah bisa dilakukan.
Survey PHBS di lapangan, data yang ada yang sudah didapat secara manual, oleh kades posyandu yang sudah turun ke lapangan, diunduh langsung di lapangan. Survey PHBS berbasis online tersebut, mengikuti pekan inovasi dan kreatifitas Kukar
“Jadi sudah terdata, mana keluarga yang sudah menerapkan PHBS,” sebutnya.
Salah seorang pasien puskesmas Jonggon Jaya, Siti Fatimah menyambut baik, adanya survey PHBS yang dilakukan kader puskesmas.
“Kami sangat terbantu, dengan ada survey tersebut, sehingga kita terdata keluarga yang menerapkan PHBS,” harapnya.(Andri/ADV9)
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim