src="https://news.google.com/swg/js/v1/swg-basic.js">
HEADLINEKALTIM.CO, TANJUNG REDEB – Wakil Ketua I DPRD Berau, Syarifatul Sya’diah mengatakan, terkait hasil evaluasi Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Berau Tahun Anggaran 2022, dirinya meminta agar LKPj tersebut dapat disajikan lebih detail.
Dikatakan, evaluasi LKPJ tersebut dalam rangka merealisasikan fungsi DPRD sebagai lembaga yang mempunyai hak dan kewenangan di dalam pengawasan sehingga hal ini merupakan bagian dari mekanisme kerja untuk merealisasikan hak dan kewenangan tersebut.
“Hal ini juga bertujuan untuk mencapai terbentuknya pemerintahan yang baik dan bersih serta mendorong terwujudnya laporan keuangan pemerintah yang baik dan benar,” tuturnya.
Disampaikan, pihaknya telah melakukan serangkaian rapat pembahasan dan diskusi baik formal maupun non formal terhadap laporan keterangan pertanggungjawaban Bupati tahun anggaran 2022.
“Format sistematika penulisan dalam penyusunan LKPJ perlu dibakukan sehingga akan memudahkan dalam mengevaluasi tingkat capaian program kegiatan,” jelasnya.
Dirinya berharap, penyajian data dalam LKPJ tidak hanya sebatas angka dan persentase akan tetapi ada penjelasan secara singkat dan jelas terkait capaian target kinerja dari setiap program yang dilaksanakan oleh setiap perangkat daerah.
Kedepan, dirinya meminta kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau agar dapat menyajikan dokumen LKPj yang mengambarkan pertumbuhan dari tahun ke tahun, sebagai perbandingan capaian tahun-tahun sebelumnya dengan tahun sekarang.
“Sehingga perkembangan target dan realisasi capaian RPJMD dari tahun ke tahun 2021-2022 dapat terlihat dengan jelas,” pungkasnya. (Adv)
Penulis: Riska.