HEADLINEKALTIM.CO, TANJUNG REDEB – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Berau mencatat progres perekaman Kartu Tanda Penduduk elektronik (KTP-el) mencapai 99,99 persen.
Kini, Kabupaten Berau berada di posisi kedua se-Kalimantan Timur setelah Balikpapan dalam hal pemenuhan layanan pencetakan KTP-el.
Kepala Disdukcapil Berau, David Pamuji menyampaikan, hanya tersisa 27 orang atau sekitar 0,01 persen yang belum melakukan perekaman KTP-el. Menurutnya, orang yang tersisa tersebut sulit ditemukan atau dicari untuk melakukan perekaman KTP-el.
“Bisa jadi orang tersebut sudah tidak bisa dijangkau atau tidak berada di Berau lagi,” ucapnya.
Walaupun pencapaian perekaman KTP-el
terbilang sangat baik, di sisi lain pencapaian untuk Identitas Kependudukan Digital (IKD) di Berau masih jauh dari target. Saat ini, realisasi IKD di Berau masih berada di bawah 10 persen.
“Padahal target nasional untuk implementasi IKD ini sebesar 30 persen,” bebernya.
Dikatakannya, IKD berfungsi untuk mengintegrasikan data kependudukan di berbagai layanan publik yang berbasis pada Nomor Induk Kependudukan (NIK). Setiap individu dapat mengakses layanan publik secara lebih cepat dan efisien.
“Karena data pribadi sudah terintegrasi dan dapat diakses dengan mudah oleh berbagai instansi terkait,” ungkapnya.
IKD juga sangat penting dalam mendukung digitalisasi layanan publik. Selama ini, kata dia, masing-masing sektor memiliki data terpisah. Dengan adanya IKD, semua riwayat data pribadi akan tercatat dalam satu sistem yang terhubung.
“Jadi pertanggungjawaban IKD ini nantinya akan menjadi tanggungjawab masing-masing orang,” tuturnya.
David menanbahkan IKD juga akan mempermudah proses verifikasi data, mengurangi potensi kesalahan administrasi, serta meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pelayanan publik.
Disdukcapil Berau berencana untuk memberikan target kepada setiap kampung untuk dapat mengaktifkan seluruh IKD warganya. Kampung yang berhasil mencapai target tertinggi akan mendapatkan penghargaan sebagai bentuk apresiasi dan motivasi.
“Namun, itu masih tahap rencana awal dan perlu dibahas lebih lanjut. Kami berharap, realisasi IKD di Berau semakin meningkat ke depannya,” demikian David. (Riska)
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim