src="https://news.google.com/swg/js/v1/swg-basic.js">
HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Perumdam Tirta Kencana Kota Samarinda mempersiapkan langkah-langkah khusus untuk memastikan pendistribusian dan kualitas air tetap terjaga selama pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) ke-30 yang akan digelar di Samarinda.
Kalimantan Timur menjadi tuan rumah Musabaqah Tilawatil Quran atau MTQ Nasional 2024. Rencananya, kegiatan ini dibuka oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang akan digelar di Kompleks Global Kadrie Oening, Sempaja, Samarinda, Kalimantan Timur, pada 8 September 2024, pukul 19.00 WIB.
Kegiatan dihadiri ribuan peserta dari berbagai daerah sehingga mendorong Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) untuk menginstruksikan jaminan air bersih pada seminggu sebelum dan sesudah acara.
Humas Perumdam Tirta Kencana Samarinda, Taufik, mengatakan bahwa pihaknya siap mengantisipasi kemungkinan terburuk, seperti gangguan aliran air ataupun kerusakan pipa.
“Tim distribusi kami siap siaga 24 jam selama kegiatan berlangsung. Jika ada pipa yang pecah atau gangguan lainnya, kami akan langsung bergerak ke lapangan untuk memperbaiki,” jelasnya pada Jumat, 6 September 2024.
Selain itu, untuk mengantisipasi kekurangan air di lokasi acara, PDAM juga telah menyiapkan pasokan air melalui tangki yang dapat dikirim kapan saja jika dibutuhkan.
“Jika terjadi kekurangan, kami siap memberikan suplai air melalui tangki langsung ke ground tank di Stadion Kadrie Oening,” tambahnya.
Dikatakannya,suplai air ke lokasi MTQN tetap melalui jalur pipa distribusi reguler PDAM sehingga akan tetap melayani kebutuhan air masyarakat umum secara normal.
Adapun guna memastikan kebutuhan air selama MTQN, Perumdam Tirta Kencana juga memanfaatkan Instalasi Pengolahan Air (IPA) di Cendana dan IPA Unit 2. Kedua IPA tersebut diprioritaskan untuk menyuplai air ke Stadion Kadrie Oening selama kegiatan berlangsung.
“Kapasitas air yang dialirkan dari IPA kami cukup untuk kebutuhan seluruh kontingen dan panitia MTQN,” tegas Taufik.
“Namun, kami harus berhati-hati dalam meningkatkan kapasitas karena jika tekanannya terlalu tinggi, ada risiko pipa bisa pecah. Namun, kami tetap memastikan suplai air berjalan lancar,” lanjutnya.
Dalam rangka mendukung kelancaran MTQN, PDAM turut membuka layanan call center di 0541- 2088100 maupun WhatsApp pada 0811-552-226 & 0811-553-536 yang dapat diakses oleh masyarakat dan panitia dari pukul 07.00 hingga 23.00 WITA.
“Jika ada keluhan atau masalah terkait air, bisa langsung menghubungi kontak center kami yang nomornya tersedia di website resmi PDAM,” pungkas Taufik. (Zayn)
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim