Pemprov Kaltim Prioritaskan Infrastruktur di Kutai Timur Rampung 2025
Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman mendampingi Wakil Gubernur Katim Seno Aji saat kunjungan kerja ke Kabupaten Kutai Timur. (Antara Kaltim/Muhammad Hafif Nikolas)HEADLINEKALTIM.CO, SANGATTA – Proyek infrastruktur strategis di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menjadi prioritas Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) untuk diselesaikan pada tahun 2025. Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman, mengapresiasi komitmen Pemprov Kaltim dalam mempercepat pembangunan demi meningkatkan konektivitas dan perekonomian masyarakat.
“Kami mengapresiasi kesungguhan Pemerintah Provinsi Kaltim dalam menuntaskan infrastruktur yang sangat dibutuhkan masyarakat,” ujar Ardiansyah di Sangatta, Kamis (21/3).
Beberapa proyek prioritas yang ditargetkan rampung pada 2025 meliputi pembangunan Jembatan Nibung di Desa Kadungan Jaya, Kecamatan Kaubun, serta peningkatan akses jalan sepanjang 140 kilometer yang menghubungkan Desa Pengadaan Baru di Kaubun dengan Desa Talisayan di Kabupaten Berau.
Ardiansyah menekankan bahwa posisi Kutai Timur sangat strategis sebagai jalur penghubung antar kabupaten, termasuk Kabupaten Berau menuju Ibu Kota Provinsi Kalimantan Timur. Selain itu, Kutai Timur juga menjadi akses penting yang menghubungkan Provinsi Kaltim dengan Kalimantan Utara.
“Kabupaten Kutim adalah jalur utama yang menghubungkan beberapa wilayah hingga Kalimantan Utara. Oleh karena itu, prioritas jalan penghubung sangat dibutuhkan masyarakat,” katanya.
Dengan meningkatnya aksesibilitas, Ardiansyah optimistis bahwa pertumbuhan ekonomi masyarakat akan terdongkrak secara signifikan. Infrastruktur jalan dan jembatan yang lebih baik akan mempercepat mobilitas barang dan jasa, memperlancar arus distribusi hasil pertanian, perkebunan, dan industri, serta membuka peluang investasi baru di wilayah tersebut.
“Kalau infrastruktur itu rampung, maka pertumbuhan ekonomi juga ikut terdongkrak karena akses transportasi semakin lancar,” jelasnya.
Selain itu, konektivitas yang lebih baik akan mempermudah masyarakat dalam mengakses layanan kesehatan, pendidikan, dan peluang kerja di berbagai sektor.
Selain proyek jalan dan jembatan, Pemkab Kutim juga akan memperkuat kolaborasi dengan Balai Laboratorium Pengujian Bahan PU Provinsi Kaltim. Laboratorium ini berperan penting dalam memastikan kualitas material konstruksi, menyusun standar keamanan bangunan, hingga memberikan pelatihan bagi tenaga kerja di bidang konstruksi.
“Dengan percepatan pembangunan infrastruktur, kami berharap konektivitas wilayah semakin optimal, akses ekonomi terbuka lebih luas, serta kualitas layanan transportasi publik semakin meningkat,” pungkas Ardiansyah.
Artikel Asli baca di antaranews.com
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim
Related posts
Terbaru
