HEADLINEKALTIM.CO, TENGGARONG – Terjadi lonjakan tambahan pasien baru positif Covid-19 di Kutai Kartanegara (Kukar) per Rabu (26/8/2020). Ada tambahan 55 pasien baru.
Data ini dirilis Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kukar, Kamis (27/8/2020) siang.
“Kukar alami penambahan 55 pasien kasus baru, dan 17 pasien sembuh Covid-19, ” jelas Jubir Tim Satgas Covid-19 Kukar, Martina Yulianti.
Dari 55 pasien baru tersebut, didominasi berasal dari wilayah pesisir Kukar. Sumbangsih terbanyak dari Kecamatan Muara Jawa sebanyak 29 orang, selanjutnya Kecamatan Samboja dengan 12 pasien, serta Muara Badak sebanyak 6 pasien.
Sisanya berasal dari Tenggarong, Loa Kulu, Loa Janan dan Muara Muntai. Hingga kini Pemkab Kukar sudah menangani 466 pasien Covid-19. Dalam perawatan intensif 164 pasien, sembuh sebanyak 298 pasien. Re-infeksi sebanyak delapan pasien, dan meninggal dunia lima pasien.
“Untuk pesien tertua umur 57 tahun laki-laki asal Muara Jawa, sedangkan pasien termuda berjenis kelamin perempuan asal Muara Badak yang berumur 4 tahun, ” pungkasnya.
Akibat lonjakan pasien positif Covid-19 baru di Kukar membuat Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kukar membatalkan acara pembukaan MTQ ke-42 Tingkat Kabupaten pada 28 Agustus 2020. Acara MTQ rencananya dihelat selama sepekan di Muara Badak.
Penundaan ini sambil melihat situasi penanganan Covid-19 di Muara Badak.
“Kami sudah rapat bersama tim kabupaten, kita putuskan MTQ di Muara Badak ditunda, sampai batas waktu yang tidak terlalu lama. Mengingat Muara Badak masuk wilayah zona merah penyebaran Covid-19, demi keselamatan dan kesehatan bersama, ” ujar Ketua Harian LPTQ Kukar Ahmad Taufik Hidayat, yang juga Asisten I Setkab Kukar.
Penulis: Andri
