HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Dalam upaya memastikan aksesibilitas bagi pemilih difabel pada Pilkada 2024, KPU Kota Samarinda bakal mempersiapkan lebih dari seribu unit alat bantu coblos, khususnya untuk pemilih dengan penyandang disabilitas penglihatan.
Ketua KPU Samarinda, Firman Hidayat, menjelaskan bahwa alat bantu bagi pemilih difabel yang disiapkan berupa fitur tulisan braille sehingga dapat mengenali pilihan mereka dengan mudah.
“Desain alat bantu ini sangat penting agar pemilih difabel penglihatan dapat menggunakan hak suaranya dengan baik. Kami memastikan bahwa alat bantu ini dapat memberikan kemudahan dalam memilih,” ujarnya pada Senin, 14 Oktober 2024.
Dikatakannya, KPU Samarinda akan memastikan setiap TPS dengan penyandang disabilitas netra yang terdaftar dapat memiliki jumlah alat bantu coblos yang memadai sehingga pemilih tunanetra di setiap lokasi pemungutan suara mampu mengaksesnya tanpa kesulitan.
“Kami ingin memberikan keadilan bagi semua pemilih, tanpa terkecuali. Alat bantu ini merupakan langkah konkret kami untuk menciptakan Pemilu yang inklusif,” tambahnya.
Saat ini, KPU Samarinda masih belum melakukan penandatanganan kontrak kerja dengan pihak ketiga dalam memproduksi alat bantu coblos tersebut.
“Kami masih belum teken kontrak untuk percetakannya, tapi yang pasti, alat bantu coblos tersebut akan diproduksi di Kabupaten Kudus. Insyaallah dalam waktu dekat ini sudah diproduksi,” aku Firman
Dia berharap dengan kemudahan aksesibilitas dapat meningkatkan partisipasi pemilih dalam perhelatan Pilkada 2024 mendatang.
“Persiapan ini merupakan bagian dari komitmen KPU untuk menjamin hak suara semua warga negara, termasuk mereka yang berkebutuhan khusus,” demikian Firman. (ADV/Zayn)
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim