24.5 C
Samarinda
Sunday, September 15, 2024

Ketua Komisi IV DPRD Kaltim Minta Warga Taat Prokes

HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Dalam sebulan terakhir perkembangan kasus penularan COVID-19 di Kaltim terus meningkat. Dari 10 kabupaten/kota di Kaltim, bahkan 8 kabupaten/kota kini berstatus zona merah dan 2 lainnya zona kuning.

Merujuk dari data infografis COVID-19 Kaltim yang dirilis oleh Dinas Kesehatan provinsi Kaltim pada tanggal 9 November 2022 mencatat, dalam sehari terdapat sebanyak 131 kasus terkonfirmasi positif COVID-19 baru, 85 kasus pasien dirawat di rumah sakit dan 2 kasus meninggal. Sementara, kasus kesembuhan masih rendah, yakni tercatat sebanyak 45 kasus.

8 kabupaten/kota yang masuk zona merah saat ini adalah Balikpapan, Samarinda, Bontang, Kukar, Berau, Kutai Timur dan Kutai Barat. Sedangkan Paser dan Mahakam Ulu berada di zona kuning.

Penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 terjadi di Berau sebanyak 11 kasus, Kutai Barat 14 kasus, Kukar 15 kasus, Kutai Timur 11 kasus, Mahakam Ulu 0 kasus, Paser 2 kasus, PPU 4 kasus, Balikpapan 57 kasus, Bontang 12 kasus dan Samarinda 5 kasus. Sementara kasus meninggal terjadi di Kutai Timur dan Balikpapan masing-masing 1 kasus.

Ketua Komisi IV DPRD Kaltim Akhmed Reza Fahlevi meminta seluruh masyarakat Kaltim untuk tetap waspada dan tetap menjalankan protokol kesehatan. Karena kata dia, pandemi belum pergi dari Kaltim dan justru saat ini terjadi peningkatan kasus.

“Pandemi masih ada, agar masyarakat tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan kesadaran untuk kesehatan atas kejadian COVID kemaren,” ujarnya.

Terkait jenis varian COVID-19 yang saat ini masuk ke Kaltim, politisi dari partai Gerindra ini mengaku pihaknya belum menerima informasi tersebut dari Dinas Kesehatan Kaltim.

“Kita belum ada konfirmasi itu dari Dinkes. Selama ini yang baru kita dikonfirmasi adalah masalah gagal ginjal akut di masyarakat, kalau untuk COVID kita belum ada. Namun begitu kita nanti akan menjadwalkan untuk melakukan pertemuan dengan Dinkes mengenai masalah ini,” ujarnya.

Sementara itu, data cakupan vaksinasi COVID-19 di Kaltim dari rilis Dinas Kesehatan Kaltim mencatat, target sasaran vaksinasi sebanyak 28.218, untuk cakupan vaksinasi dosis I sudah mencapai 140,06 persen. Cakupan vaksinasi dosis II mencapai 137,94 persen, cakupan vaksinasi dosis III mencapai 127,51 persen dan cakupan vaksinasi dosis IV sebanyak 54,22 persen.

Dia juga mengaku belum mendapatkan informasi mengenai ketersediaan vaksin COVID-19 di Kaltim.

“Kami belum terima informasi soal itu juga,” katanya. (Adv/Ningsih)

- Advertisement -

LIHAT JUGA

- Advertisement -

TERBARU

POPULER