src="https://news.google.com/swg/js/v1/swg-basic.js"> Kesbangpol Kukar Maksimalkan Peran FKDM Kecamatan dalam Penanganan Konflik

Kesbangpol Kukar Maksimalkan Peran FKDM Kecamatan dalam Penanganan Konflik

2 minutes reading
Monday, 19 Dec 2022 16:13 139 huldi amal

HEADLINEKALTIM.CO, TENGGARONG – Dalam urusan pencegahan dan penanganan konflik di masyarakat yang ada di Kukar, Badan Kesbangpol Kukar maksimalkan peran Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) yang ada di Kecamatan karena Kukar memiliki wilayah yang sangat luas yang tersebar di 20 kecamatan.

“Kami libatkan peran aktif masyarakat yang terhimpun di FKDM kecamatan-kecamatan,” sebut Kepala Badan Kesbangpol Kukar, Rinda Desianti, saat menjadi Narsum Pendidikan dan Latihan Dasar Kewaspadaan Dini bagi FKDM se-Kukar, Minggu 18 Desember 2022, di Hotel Grand Elty Singgasana Tenggarong.

Rinda mencontohkan, jarak antara Tenggarong menuju Kecamatan Tabang menghabiskan waktu selama 6-7 jam. Jika penyelesaian kasus mengandalkan penanganan oleh kabupaten, khawatir akan semakin meluas. Jadi, untuk gerak cepat penyelesaiannya ditangani di tingkat kecamatan dulu.

“Di Kabupaten juga tidak diam, tetap ditangani secara cepat,” ungkapnya.

Mantan Ketua KPU Kukar ini menjelaskan tugas dan fungsi FKDM, yaitu memberikan informasi mengenai potensi ancaman tantangan hambatan dan gangguan (ATHG) yang berpotensi mengganggu keamanan daerah.

“FKDM di kecamatan harus aktif memberikan informasi kepada tim kewaspadaan dini di kabupaten. Selain memaksimalkan peran FKDM, Kesbangpol juga memaksimalkan peran Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) di Kecamatan,” pungkasnya.

Bupati Kukar Edi Damansyah menyatakan komitmennya memfasilitasi dan memberdayakan forum-forum masyarakat bentukan pemerintah.

“Apabila dibaca ada tanda-tanda potensi konflik, atau terjadi konflik, selesaikan dengan baik dan cepat, dan segeralah lapor dengan kecamatan atau aparat terkait, agar tidak semakin meluas,” pesannya.(Andri)

LAINNYA