HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Ketua DPRD Kaltim Makmur HAPK mendukung Gubernur Kaltim mengajukan pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar 50 persen dikelola pemerintah daerah.
Usulan tersebut disampaikan oleh Gubernur Isran Noor melalui Rancangan Undang-undang (RUU) Hubungan Keuangan Antar Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (HKPD).
Dikatakan Makmur HAPK, pihaknya sangat mendukung usulan orang nomor satu di Kaltim tersebut. Karena menurut dia, masuknya pendapatan negara, bersumber dari daerah.
“Alangkah idealnya jika daerah mendapatkan kewenangan perhatian dan kewenangan untuk mengelola daerahnya sendiri, dengan anggaran yang berasal dari APBN 50 persen,” ucapnya beberapa waktu lalu.
Dikatakan politisi dari partai Golkar ini, khususnya daerah Kaltim, masih banyak daerah-daerah yang sangat memerlukan pembenahan, seperti infrastruktur, air bersih dan listrik. Namun yang selama ini menjadi kendala adalah anggarannya yang tidak ada.
“Contohnya seperti jalanan, jaringan listrik dan pembangunan lainnya,” terangnya.
Dia mengatakan, jika daerah memiliki anggaran berlebih dari usulan pengelolaan 50 persen APBN tersebut, maka Makmur HAPK memastikan, pembangunan di Kaltim akan dapat dilaksanakan lebih efektif dan lebih mandiri.
“Jika setuju untuk pengusulan itu, kita dukung penuh. Kita ini masih kurang, jadi perlu perhatian khusus. Karena Kaltim ini pembangunan masih belum merata,” pungkasnya. (Advetorial)
Penulis : Ningsih