Persiba Balikpapan Lolos ke Liga 2 Setelah Drama Adu Penalti Kontra PSGC Ciamis
Para pemain Persiba dalam pertandingan terakhir Enam Besar di Stadion Batakan 19/2/2025, saat selebrasi gol Amanat Sabda di menit ke-93 ke gawang NZR Sumbersari. Kemenangan ini meloloskan Persiba ke playoff lawan PSGC Ciamis, yang akhirnya dimenangkan Beruang Madu 6-5 lewat adu penalti. Sabda mencetak satu gol dalam adu penalti tersebut. (Antara Kaltim/Novi Abdi)HEADLINEKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Persiba Balikpapan akhirnya memastikan diri promosi ke Liga 2 musim 2025/2026 setelah memenangkan duel dramatis melawan PSGC Ciamis melalui adu penalti dengan skor 6-5 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Banten, Kamis (27/2/2025).
Laga playoff yang penuh ketegangan ini berakhir imbang 2-2 di waktu normal dan perpanjangan waktu, sebelum akhirnya Beruang Madu—julukan Persiba—menuntaskan perlawanan PSGC lewat momen krusial sang penjaga gawang, Havidz, yang sukses menahan tendangan penalti terakhir dari Gandhi Mahendra.
Laga ini berlangsung sengit sejak peluit pertama dibunyikan. Kedua tim tampil agresif untuk memperebutkan tiket terakhir menuju Liga 2. Setelah babak pertama berakhir tanpa gol, ketegangan meningkat di paruh kedua pertandingan.
Persiba membuka keunggulan pada menit ke-75 melalui aksi Herman Dzumafo. Berawal dari kemelut di depan gawang PSGC, Dzumafo dengan sigap menyambar bola dan menggetarkan jala lawan. Namun, keunggulan itu tak bertahan lama. Pada menit ke-85, PSGC menyamakan kedudukan lewat tendangan bebas spektakuler Ganjar Purnama. Bola cannon ball yang dilepaskannya meluncur deras ke sisi kanan atas gawang Persiba tanpa bisa dijangkau oleh kiper Havidz.
Laga pun berlanjut ke babak tambahan waktu. Persiba kembali unggul setelah mendapatkan hadiah penalti menyusul pelanggaran bek PSGC, Nurfadillah Denia, terhadap Haikal di kotak terlarang. Dzumafo yang dipercaya sebagai eksekutor menjalankan tugasnya dengan sempurna, membuat Persiba memimpin 2-1.
Namun, PSGC kembali bangkit. Mereka mendapatkan tendangan bebas hanya tiga meter dari kotak penalti Persiba. Kali ini, Denia memberikan umpan matang yang disambut sundulan Ronan Wibisono, membuat skor kembali imbang 2-2 hingga peluit akhir babak tambahan berbunyi.
Dengan skor masih imbang 2-2, pertandingan pun harus ditentukan melalui babak adu penalti. Di sinilah ketegangan mencapai puncaknya.
M. Ilham menjadi penendang pertama Persiba dan berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Sementara itu, eksekutor pertama PSGC, Ryan Lasut, justru gagal setelah tembakannya melambung tinggi. Keunggulan ini semakin diperbesar oleh M. Dzaki yang meniru gaya eksekusi Robert Lewandowski—berhenti sejenak sebelum menendang bola dan mengecoh kiper PSGC, Iyan.
Namun, pendukung Persiba sempat dibuat deg-degan ketika Haikal mencoba meniru teknik panenka ala Lionel Messi. Sayangnya, kiper Iyan berhasil membaca arah bola dan menepisnya. Begitu juga dengan tendangan Made Sukadana yang juga berhasil digagalkan oleh Iyan. Situasi ini dimanfaatkan oleh PSGC yang sukses mencetak dua gol berturut-turut, menyamakan kedudukan 4-4.
Ketegangan semakin terasa ketika giliran Herman Dzumafo dan Sabda yang maju sebagai eksekutor terakhir Persiba. Dzumafo dengan tenang mengarahkan bola ke kanan gawang, mengecoh kiper lawan. Kemudian, Sabda memastikan keunggulan Persiba setelah tembakannya meluncur deras, meskipun sempat dibaca oleh kiper Iyan.
Dengan skor 6-5 untuk keunggulan Persiba, nasib PSGC kini berada di tangan eksekutor terakhir mereka, Gandhi Mahendra. Namun, kiper Havidz tampil sebagai pahlawan Persiba dengan membaca arah tendangan Gandhi dan melakukan penyelamatan spektakuler. Bola yang mengarah ke pojok kanan bawah gawang berhasil ditepisnya dengan sempurna.
Begitu bola keluar lapangan, para pemain Persiba langsung berhamburan merayakan kemenangan. Mereka menumpuk di atas Havidz, sang penyelamat tim, sementara para pemain PSGC hanya bisa terduduk lesu di tengah lapangan.
Kemenangan ini memastikan Persiba Balikpapan kembali ke Liga 2 setelah sempat terdegradasi. Pelatih M. Nasuha tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya atas pencapaian timnya.
“Terima kasih kepada para pemain yang sudah memberikan segalanya hari ini. Kami berhasil naik ke Liga 2,” ujar Nasuha dengan penuh rasa bangga.
Artikel Asli baca di antaranews.com
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim
Related posts
Terbaru
