HEADLINEKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Seorang karyawan swasta di Kota Balikpapan, Kaltim, mengaku kesal dan sakit hati pada bosnya sehingga dia nekat mencuri motor sport milik sang pimpinan.
Dia juga mengaku terpengaruh rekan kerjanya, yang menyuruh dia membawa kabur sepeda motor sport merek Honda CBR itu.
Tersangka bernama Meidiyansyah (22) diketahui membawa kabur sepeda motor milik pimpinannya, Ramli, pada hari Selasa, 21 Juli 2020, pukul 13.00 WITA.
Sepeda motor tersebut lalu disembunyikan di kawasan Gunung Pasir. Pengakuannya, rekan kerja sesama karyawan lah yang menyerahkan kunci sepeda motor itu hingga memudahkan aksinya.
Namun, akibat aksi tersebut, tersangka harus mendekam di penjara Polsek Balikpapan Selatan, sejak Minggu, 26 Juli 2020. “Setelah dikasih kuncinya, saya sembunyikan di Gunung Pasir. Saya tidak ada niatan menjual, ” ujarnya.
“Saya juga sakit hati karena sering dilecehkan bos saya. Celana saya sering tiba-tiba dipelorotin oleh bos saya. Pelecehan fisik lah,” timpalnya.
Polisi berhasil mengamankan sepeda motor beserta satu buah jam tangan milik korban. “Setelah melakukan aksinya, tersangka sempat ke Surabaya, namun kembali lagi ke Balikpapan,” ujar Kapolsek Balikpapan Selatan, Kompol Harun Purwoko.
Polisi juga tengah mencari keberadaan rekan tersangka yang diduga menyerahkan kunci sepeda motor. “Rekan tersangka menghilang sejak kejadian, ” pungkasnya.
Tersangka dikenakan pasal 363 KUHP dengn ancaman pidana penjara maksimal 5 tahun.
Penulis: Iwan
