HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Pascapengungkapan kasus pemalsuan surat hasil PCR dan surat vaksin oleh Polresta Samarinda, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Samarinda langsung bersikap.
Kepala Dinkes Samarinda Ismed Kusasih mengaku meminta sekretaris dan jajarannya untuk mendalami kasus tentang surat PCR dan surat vaksin palsu. Alasannya, dalam sindikat pemalsuan surat PCR dan vaksin tersebut, terdapat seorang ASN yang bertugas di salah satu Puskesmas.
“Artinya ini kan ada oknum yang bermain. Makanya saya sudah perintahkan jajaran saya untuk mendalami kasus ini di beberapa pPuskesmas,” ungkap Ismed Kusasih saat dikonfirmasi oleh headlinekaltim.co, Kamis 5 Agustus 2021.
Ismed memberi peringatan keras kepada seluruh ASN dan tenaga medis agar tidak melakukan hal serupa. “Intinya kalaupun ada kasus ini terulang, saya akan tindak tegas oknum-oknum yang bermain seperti ini, apalagi oknum tersebut merupakan ASN Dinkes Samarinda,” pungkasnya.
Penulis: Riski
Editor: MH Amal