HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Sebuah kapal kayu, KM Al Nur 02 bermuatan batu bara dikabarkan tenggelam di Sungai Mahakam, tepatnya di perairan Pulau Kambing, Kecamatan Anggana, Kabupaten Kutai Kartanegara, sekira pukul 05.00 wita, Minggu 14 Maret 2021.
Akibatnya 1 orang anak buah kapal (ABK) bernama Gastom (25) warga Masjid Lama, Palaran, Samarinda “ditelan” Sungai Mahakam.
Dugaan sementara penyebab tenggelamnya kapal kayu tersebut dikarenakan kelebihan muatan.
Informasi tenggelamnya kapal Al Nur 02 tersebut diterima oleh Basarnas sekitar pukul 16.40 Wita.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan (Basarnas Kaltim) Melkianus Kotta membenarkan peristiwa naas tersebut.
Menurutnya, saat ini pihaknya telah berada di lokasi kejadian, melakukan perjalanan dengan jarak tempuh 1 jam 14 menit.
“Dugaan sementara kapal karam dan tenggelam karena kelebihan muatan,” lanjut Melkianus Kotta.
ABK bernama Sholeh (55) warga Palaran menyebut, Gastom hilang dalam laka air itu.
“Menurut keterangan saksi, terdapat 1 orang ABK an. Gastom yang hilang dan belum ditemukan hingga saat ini, ” terangnya.
Pencarian korban melibatkan dari unsur unit Siaga SAR Samarinda, Pos TNI AL Anggana, DITPOLAIRUD Polda Kaltim, dan gabungan Relawan Samarinda – Kukar.
Penulis : Ningsih
Editor: MH Amal
