HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Nama Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (PKD) Kaltim Syafranuddin dicatut oknum untuk melakukan tindak penipuan.Terungkapnya kasus itu, saat Syafranuddin mencurigai seseorang yang menghubunginya untuk menanyakan nomor telepon bendaharawan dan panitia lelang barang Dinas PKD Kaltim.
“Ketika oknum itu menelpon dan menanyakan nomor telepon bendaharawan, saya langsung curiga adanya indikasi penipuan sehingga langsung saya meminta kepada staf kami untuk memberitahu bendaharawan atau pegawai lain agar tidak melayani permintaan apapun dari pihak-pihak yang mengaku saya atau keluarga saya,” ucapnya saat dimintai konfirmasi media ini, Rabu 29 Juni 2022.
Kata dia, beberapa kali menerima telepon dan pesan WhatsApp dari seseorang yang mengaku dari LKPP. “Dia mengaku dari LKPP, selain menelpon, juga kirim WA menanyakan pejabat pengadaan barang dan jasa di Dinas PKD. Tapi tidak saya respon, karena saya memang belum kenal dan belum sepekan bertugas,” katanya.
Berdasarkan informasi yang diterimanya dari Bendaharawan Dinas PKD Kaltim, beberapa kali ada pihak-pihak yang mengatasnamakan kerabat Syafranuddin dan memerlukan uang untuk acara syukuran.
“Informasi yang saya terima dari Bendahara begitu. Orang itu menghubungi, di layar telpon dia memasang foto saya dengan pakaian dinas camat dan meminta uang,” ujarnya.
Untuk itu, Syafranuddin meminta kepada seluruh instansi dan masyarakat agar mengabaikan jika ada pihak yang mengaku atau mengatasnamakan dirinya untuk meminta sejumlah uang.
“Kalau ada yang meminta uang dan mengaku saya atau pejabat Pemprov Kaltim, jangan langsung percaya, karena itu penipuan,” pesannya.
Penulis: Ningsih
Editor: MH Amal