HEADLINEKALTIM.CO, BONTANG – Sebagai bentuk komitmen dalam mendukung program 100 hari Presiden RI dalam memberantas narkoba, Satuan Tugas Preventif Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan Narkoba Polres Bontang menggelar razia gabungan di wilayah Kota Bontang pada Sabtu malam (2/11/2024).
Operasi ini menggandeng berbagai instansi, di antaranya TNI-Polri, Satpol PP, Bea Cukai, dan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Bontang, dengan total kekuatan 35 personel gabungan.
Razia ini diawali dengan apel bersama di Markas Komando Polres Bontang, dipimpin langsung oleh Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Bontang, AKP Rihard Nixon. Dalam pengarahan sebelum razia dimulai, AKP Rihard Nixon menekankan pentingnya kerja sama lintas instansi untuk menciptakan lingkungan yang bersih dari narkoba, sejalan dengan instruksi Presiden RI. Tim kemudian bergerak menuju berbagai lokasi yang menjadi sasaran, seperti kafe dan tempat hiburan malam di wilayah Bontang Selatan.
Dalam pelaksanaan razia tersebut, tim gabungan melakukan pemeriksaan barang bawaan setiap pengunjung dan juga mengadakan tes urine di tempat. Dari hasil pemeriksaan ini, enam pengunjung terindikasi positif menggunakan narkoba. AKP Rihard Nixon menegaskan bahwa pengguna narkoba yang terjaring akan diarahkan untuk mengikuti program rehabilitasi yang disediakan oleh BNN Kota Bontang. Langkah ini dilakukan sebagai bentuk pendekatan yang lebih berfokus pada pemulihan daripada sekadar pemberian hukuman.
“Kegiatan ini merupakan komitmen aparat dalam mendukung program Presiden RI untuk memerangi peredaran narkoba secara tuntas. Razia ini tidak hanya akan dilakukan sesekali, namun secara berkala sebagai bentuk pencegahan berkelanjutan,” ujar AKP Rihard Nixon.
Langkah ini juga menunjukkan upaya berkelanjutan dalam mendukung misi pemerintah untuk menciptakan Indonesia bebas narkoba.
Artikel Asli baca di tribratanewspoldakaltim.com
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim