HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-357 Kota Samarinda dan HUT Ke-65 Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda, pemerintah meluncurkan logo perayaan yang kaya akan makna filosofis. Logo ini menjadi simbol dari tema besar perayaan tahun ini, Harmoni dalam Perubahan, Maju Bersama Budaya, yang akan jatuh pada tanggal 21 Januari 2025.
Peluncuran logo tersebut diumumkan oleh Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Kota Samarinda, Dinvi Kurniadi, di Samarinda pada Minggu (19/1). “Logo ini tidak hanya menampilkan keindahan visual, tetapi juga memiliki filosofi mendalam yang diwakili oleh tujuh warna utama,” ujarnya.
Logo ini didominasi oleh perpaduan warna biru, oranye, merah, dan biru toska, yang masing-masing membawa pesan tersendiri. Dinvi menjelaskan bahwa warna-warna tersebut dirancang untuk mencerminkan nilai-nilai penting yang menjadi identitas Kota Samarinda.
“Warna biru sering diasosiasikan dengan introspeksi, ketenangan, dan stabilitas. Biru memberikan rasa kedamaian, kesejukan, serta mencerminkan kedalaman emosi dan pemikiran,” terang Dinvi.
Sementara itu, warna oranye yang digunakan dalam logo melambangkan energi, kreativitas, dan optimisme. “Oranye menggugah semangat dan menghadirkan rasa antusiasme yang tinggi. Kombinasi biru dan oranye mengajarkan kita pentingnya keseimbangan antara berpikir jernih dan bertindak dengan berani,” tambahnya.
Secara keseluruhan, logo ini merepresentasikan Samarinda sebagai pusat keberagaman budaya di Kalimantan Timur, dengan harapan dapat terus menjadi kota yang harmonis di tengah perubahan zaman.
Dalam semangat kebersamaan, Pemkot Samarinda mengimbau masyarakat, pelaku usaha, serta instansi pemerintahan untuk ikut memeriahkan perayaan HUT ini dengan memasang umbul-umbul dan berbagai atribut lainnya. Selain itu, sejumlah rangkaian acara telah dipersiapkan untuk menyemarakkan peringatan ini.
“Kami ingin masyarakat menjaga fasilitas umum yang telah disediakan dan menyemarakkan HUT dengan semangat kebersamaan,” kata Dinvi.
Tidak hanya sekadar merayakan, Pemkot juga berharap momentum ini menjadi titik tolak bagi pembangunan Kota Samarinda yang lebih maju. Semangat gotong royong dari masyarakat diharapkan dapat mendukung visi Samarinda sebagai kota budaya yang progresif.
Tema Harmoni dalam Perubahan, Maju Bersama Budaya dipilih sebagai cerminan perjalanan panjang Kota Samarinda yang telah mencapai usia 357 tahun. Dinvi berharap bahwa melalui tema ini, masyarakat semakin menyadari pentingnya harmoni dalam menjaga budaya dan tradisi di tengah arus modernisasi.
Artikel Asli baca di Antaranews.com
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim