HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Festival Mahakam (Fesma) ke-20 yang diadakan pada tanggal 5-7 November 2021 kemarin berjalan sukses.
Diketahui, agenda tahunan pemerintah kota (pemkot) Samarinda tersebut sempat terhenti beberapa tahun lantaran pandemi covid 19.
Bahkan dalam agenda fesma ke-20, Dinas pariwisata (Dispar) kota Samarinda turut menggandeng para penggiat Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang sempat terhenti lantaran pandemi covid 19.
Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi II DPRD Samarinda, Laila Fatihah mengapresiasi berhasil perayaan Fesma ke-20 tersebut.
Dirinya mengatakan ini merupakan salah satu giat yang dilakukan oleh Walikota Samarinda, Andi Harun dalam meningkat sektor ekonomi UMKM di kota Samarinda.
“Kita kan ini masih berada di PPKM level 2, artinya tetap bisa melaksanakan sebuah event, Pemerintah memberikan toleransi terhadap para UMKM yang sekiranya bisa membangkitkan sektor eknomi. Dan ini patut apresiasi sekali,” ungkap Laila saat ditemui di kantor DPRD kota Samarinda. Rabu 10 November 2021.
Laila juga menambahkan ini merupakan kegiatan yang positif di kota Samarinda karena antusias masyarakat yang bisa memahami artinya Protokol Kesehatan (Prokes).
“Ini event yang digelar di ruang terbuka, bukan di gedung. Tapi kita liat saya antusias masyarakat juga sangat ramai sekali. Bahkan masyarakat yamg hadir disana mengerti artinya prokes ini,” jelasnya.
Disinggung mengenai akankah Fesma ini bisa menjadi event nasional, politisi dari fraksi PPP tersebut menjelaskan bahwa ini bisa menjadi event nasional namun tidak untuk sekarang. Karena saat ini Fesma masih menarik wisatawan lokal.
“Iya pastinya nanti bisa, namun untuk sekarang event ini untuk menarik wisatawan lokal saja, karena yang dijual di festival Mahakam ini adalah culture daerah sebagai hiburan. Tapi untuk warga Samarinda even ini bisa menjadi salah satu hiburan,” pungkasnya. (ADV)
Penulis: Riski
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim
