HEADLINEKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Pucuk pimpinan Kodam VI/Mulawarman telah berganti dari Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso kepada Mayjen TNI Tri Budi Utomo. Prosesi serah terima jabatan berlangsung di Markas Besar TNI-AD di Jakarta pada tanggal 15 Juli 2022 lalu.
Namun, rangkaian kegiatan serah terima jabatan masih berjalan. Puncaknya ditandai dengan apel kehormatan yang dipimpin oleh Pangdam Mayjen TNI Tri Budi Utomo dan Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso yang berlangsung di lapangan Makodam Balikpapan Rabu 20 Juli 2022.
Mengawali sambutan Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso, mengucapkan selamat kepada Pangdam yang baru Mayjen TNI Tri Budi Utomo. “Semoga di bawah kepemimpinan beliau Kodam VI/Mulawarman semakin jaya dan profesional,” ujarnya.
Selama menjabat kurang lebih 8 bulan, diakui oleh Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso, apa yang telah diperbuatnya masih kurang dan belum maksimal.
“Dengan berbagai pengalaman dan penugasan Pangdam VI/Mukawarman Mayjen TNI Tri Budi Utomo, saya yakin apa yang menjadi kekurangan saya akan dilengkapi oleh Pangdam sehingga Kodam ini akan sukses ke depannya,” ucapnya.
Di hadapan para peserta apel kehormatan, Pangdam Mayjen TNI Tri Budi Utomo memperkenalkan diri sebagai warga yang baru, setelah pada tanggal 15 Juli 2022 kemarin melaksanakan serah terima di Mabes AD Jakarta.
“Kodam VI/Mulawarman mencakup Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan dan Kalimantan Utara yang luasnya mencapai 241.559 km2 . Kondisi keamanan di wilayah Kodam VI/Mulawarman cukup kondusif, tentunya berkat kerja keras seluruh Prajurit Kodam VI/Mulawarman di bawah kepemimpinan Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso dan inilah yang menjadi titik tolak saya untuk meneruskan apa yang telah beliau rintis sampai dengan hari ini,” tegasnya.
“Mudah-mudahan saya juga dapat memberikan kontribusi seperti yang telah beliau berikan kepada Kodam VI/Mulawarman. Sehingga situasi dan kondisi yang baik di jajaran Kodam VI/Mulawarman hingga terbentuknya Ibu kota Nusantara nanti dapat berjalan dengan aman dan lancar. Tugas pokok Kodam VI/Mulawarman selalu tegak lurus kepada pemerintah, “pungkasnya.
Pada kesempatan tersebut, Pangdam menjelaskan bahwa Pemerintah menekankan agar pembangunan Ibu kota Negara Nusantara harus bisa dilaksanakan dan Kodam VI/Mulawarman juga harus memberikan kontribusi. (**)