HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Menjelang pesta demokrasi pemilihan kepala daerah yang akan digelar pada 27 November 2024 mendatang, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Samarinda akan menggelar pendidikan politik keliling di seluruh sekolah tingkat SLTA.
Kepala Kesbangpol Samarinda, Sucipto Wasis, menyebutkan bahwa kegiatan ini merupakan respon pemerintah dalam memberikan sarana guna menumbuhkan kesadaran politik bagi pemilih pemula.
“Kita dari Kesbangpol mewajibkan pendidikan politik ke pemilih pemula. Jadi kami datang ke sekolah-sekolah untuk memberikan pendidikan politik,” ujarnya pada Senin, 8 Juli 2024.
Konsepnya, kata Sucipto, adalah datang ke seluruh sekolah tingkat SLTA di Kota Samarinda sebagai pembina upacara setiap hari Senin. Lalu, memberikan materi tentang wawasan politik dalam rangka meminimalisir potensi terkontaminasinya pemilih pemula terhadap pengaruh money politic.
“Adapun kegiatan ini kami khususkan ke anak-anak yang sudah menginjak kelas 3, karena biasanya usianya sudah 17 tahun ke atas dan ber-KTP, karena itu pula mereka sudah punya hak suaranya di pemilihan nanti,” jelas Ketua Kesbangpol.
Adapun kegiatan ini sudah diterapkan pada Pemilu kemarin, dan akan terus berlanjut hingga nanti. Selain itu, terdapat pula pendidikan politik untuk keseluruhan kecamatan yang tersebar di Kota Samarinda, di mana tokoh-tokoh perempuan pada tiap kecamatan menjadi salah satu fokus utama dalam pendidikan tersebut.
“Di Pileg dan Pilpres kemarin sudah kami lakukan, dan untuk Pilkada ini juga kami terapkan itu. Selain itu, setiap kecamatan juga kami berikan pendidikan politik ini, juga tokoh-tokoh perempuan di tiap kecamatan tadi agar efektif dan efisien,” pungkas Sucipto. (Zayn)
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim