HEADLINEKALTIM.CO, TENGGARONG – Ratusan warga binaan Lapas Kelas 2A Tenggarong menjalani screening test TB-HIV tahap II yang berlangsung 6 sampai 9 September 2021.
“Sebanyak 850 orang warga binaan lapas akan lakukan screening TB-HIV, ” ucap Kalapas Tenggarong, Agus Dwirijanto, Selasa 7 September 2021.
Screening test TB-HIV dipusatkan di aula lapas Tenggarong melibatkan tenaga kesehatan dari Dinkes Kukar ini sebagai wujud pemenuhan hak warga binaan, dalam mendapatkan layanan kesehatan.
Agus menyebut, sebagian besar warga binaan antusias menyambut kegiatan ini dengan memeriksa kesehatannya terlebih pada masa pandemi saat ini.
“Ini adalah kali kedua, kegiatan screening bagi warga binaan dilakukan di Lapas, sebelumya pada bulan Juni 2021 kegiatan serupa telah dilaksanakan dengan jumlah sampel sebanyak 400 orang,” ucap Agus, saat memantau proses screening.
Screening ini menggunakan metode rapid test, sehingga hasil dapat segera diketahui. Dan jika nantinya terdapat warga binaan, yang positif TB-HIV, maka tindakan yang akan dilakukan, perawatan lebih lanjut sesuai SOP yang telah ditentukan.
Mewakili Dinkes Kukar, Nurhasanah menyebut, kegiatan ini adalah wujud komitmen Pemkab Kukar, dalam usaha pencegahan dan tracking terhadap penyakit TB-HIV bagi rakyat Kukar, tidak terkecuali bagi warga binaan di dalam Lapas Tenggarong.
Ikut membantu screening tersebut, perawat klinik Lapas, Faisal Hafid menyebut, sasaran dari kegiatan ini adalah seluruh warga binaan. Data awal yang kami serahkan ke Dinkes Kukar kurang lebih sebanyak 1200 orang warga binaan.
“Tahanan baru yang dikirim ke Lapas tidak diikutkan kegiatan ini. Tahun depan, kita rencanakan aksi serupa, ” harapnya.
Penulis: Andri