Tips Wagub Kaltim Buat Ratusan Guru P3K di Kukar

2 minutes reading
Tuesday, 14 Jun 2022 20:59 151 huldi amal

HEADLINEKALTIM.CO, TENGGARONG- Dengan pengalaman sebagai guru dan dosen selama 25 tahun, banyak cerita dan tips yang diberikan Wakil Gubernur (Wagub) Kaltim Hadi Mulyadi di hadapan 111 guru berstatus Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) tingkat SMA/SMK yang bertugas di Kutai Kartanegara (Kukar).

“Selamat dan semangat kepada guru P3K yang bertugas di Kukar,” ucap Wagub Hadi, Selasa 14 Juni 2022, di Ruang Serba Guna Kampus ISBI Kaltim, komplek Museum Mulawarman Tenggarong.

Hadi mengatakan dia bersama Gubernur Isran Noor berkomitmen untuk memajukan pendidikan Kaltim, dibuktikan dengan besaran insentif guru di Kaltim tertinggi jika dibandingkan provinsi lainnya. Begitu juga dengan beasiswa Kaltim.

“Sudah berjalan hampir 4 tahun, saya bersama Pak Isran gelontorkan beasiswa sebesar Rp 160 miliar per tahunnya, ” ucap mantan anggota DPR RI ini.

Agar sukses menjadi pengajar, tips pertama yang disampaikan Hadi, guru harus bekerja dengan iklas agar tercipta hasil yang kepada anak murid sebagai generasi masa depan bangsa Indonesia.

Kerja keras juga jangan sampai dilupakan.”Apapun profesinya yang penting kerja keras, ngak ada kesuksesan tanpa kerja keras, ” sebutnya.

Selain itu juga, menjadi guru harus sabar. Guru zaman dulu pengahasilannya hanya cukup, tidak bisa lebih. Sementara guru sekarang lebih sejahtera. “Kalau tidak sabar seperti apa, menghadapi banyak murid di sekolah. Apalagi pas ada tagihan masuk pasti pusing lagi, ya harus sabar, ” pesan Hadi yang disambut tawa para guru P3K.

Salah satu guru P3K yang bertugas di SMAN 1 Tabang, Sri Hartati mengaku senang menerima SK pengangkatannya. Sri  mengajar Bahasa Indonesia dan Sosiologi selama 10 tahun dengan status guru honor.

“Pertama kali jadi guru honor terima gaji Rp 700 ribu per bulannya, kini bakal diterima sekitar Rp 3 juta per bulannya. Selama 10 tahun tidak pernah ikut seleksi CPNS, Alhamdulillah ikut seleksi P3K lolos, ” sebutnya.

Penulis: Andri

Editor: MH Amal

LAINNYA