HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Kabar duka menyelimuti tenaga kesehatan (nakes) di Samarinda. Seorang perawat di Rumah Sakit Umum Daerah AW Sjahranie (RSUD AWS) atas nama Matsumi Herniwati meninggal dunia, Jumat 18 September 2020 pukul 10.00 WITA.
“Probable COVID-19 (status almarhum),” kata Humas RSUD AW Sjahranie, dr Arysia Andhina.
Direktur dan segenap civitas hospitalia RSUD AWS turut berduka cita atas berpulangnya salah satu tenaga kesehatannya.
“Keluarga besar RSUD AWS sangat kehilangan atas kepergian almarhum dan mendoakan semoga amal ibadah almarhum diterima oleh Allah SWT dan keluarga yang ditinggal diberi ketabahan dan kesabaran,” ujar direktur RSUD AWS, dr.David Hariadi Masjhoer.
Sebelumnya, kepala Ambulan Gawat Darurat 119 RSUD AWS atas nama Ahmad Mudzakir meninggal dunia pada Kamis 17 September 2020 lalu.
Ahmad Mudzakir merupakan perawat senior, berusia 50 tahun dan mulai dirawat pada tanggal 12 September 2020.
Hingga kemarin, 17 September 2020, pasien yang dirawat dengan COVID-19 di seluruh rumah sakit di Kota Samarinda 145 orang. Jumlah tersebut termasuk di rumah sakit Bapelkes RS Karantina. Sedangkan, pasien isolasi mandiri 334 orang.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota Samarinda Ismed Kusasih mengatakan pada 17 September 2020 terdapat penambahan pasien COVID-19 berjumlah 66 orang dan penambahan pasien sembuh ada 46 orang.
“Total kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Samarinda berjumlah 1.707 kasus. Sedangkan, kasus sembuh berjumlah 1.161 kasus. Dan kasus meninggal berjumlah 67 kasus,” kata Ismed.
Penulis: Amin
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim