HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA –Wali Kota Samarinda Andi Harun menghadiri pengumuman dan penyerahan hadiah kepada pemenang lomba Kampung Sampah Bernilai (Salai) di RT 43 Kelurahan Sempaja Timur, Kecamatan Samarinda Utara, Kota Samarinda, Rabu 21 Desember 2022.
Adapun pemenang lomba tahun ini adalah RT 32 Kelurahan Sempaja Timur. Juara 2 diraih RT 20 Kelurahan Makroman, Kecamatan Sambutan, disusul RT 03, Kelurahan Tani Aman, Kecamatan Loa Janan Ilir.
Lurah Sempaja Timur Hj Sipriyani SPd, MM mengatakan, pihaknya sudah lama mempersiapkan dan melakukan pendampingan terhadap RT-RT di wilayahnya. “Kemenangan kali ini memang bisa dibilang ‘usaha tidak akan menghianati hasil,” tukasnya saat dihubungi.
Menurut Sipriyani, pendampingan dan pembinaan dilakukan sejak lama sehingga pemenang lomba Kampung Salai bukan hasil yang instan. “Sejak Pak Taufik (pejabat lurah sebelumnya) dan saya masih sebagai Kasi Ekonomi dan Pembangunan ,” bebernya.
Diketahui, pada tahun 2021, pemenang Lomba Kampung Salai juga di lingkungan Kelurahan Sempaja Timur yakni RT 43, lokasi yang menjadi penyerahan hadiah kepada pemenang lomba tahun ini.
Beber dia, Lomba Kampung Salai tahun ini sangat terbantu dengan Program Probebaya yang digulirkan Pemkot Samarinda. Oleh karena itu, dirinya melakukan ‘intervensi’ dengan meminta agar wilayah RT yang siap ikut dalam lomba harus didahulukan pencairan anggarannya.
“Tentunya, pihak RT juga harus siap dibina, mau dan mampu melibatkan warganya. Kita tidak mungkin bekerja sendirian,” tukasnya.
Sipriyani pun mengapresiasi jajaran RT 32 Kelurahan Sempaja Timur sebagai pemenang lomba tahun ini. “Kami apresiasi kepada Ketua RT Pak Syukri dan warganya yang kompak. Semoga menjadi teladan dan menularkan motivasi serta keberhasilan mereka kepada RT-RT lain di Kota Samarinda,” tukasnya.
Ke depan, lanjut dia, pihaknya akan fokus terhadap pembinaan program Kampung Iklim (Proklim). Program dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan ini fokus pada peningkatan keterlibatan masyarakat dan pemangku kepentingan untuk ketahanan iklim, menurunkan emisi serta upaya-upaya adaptasi dan mitigasi terhadap ancaman perubahan iklim.
Ketua RT 32 Muhammad Syukri mengaku senang dengan keberhasilan ini. “Terimakasih kepada seluruh warga RT 32 atas partisipasi dan kerja samanya dalam memajukan RT 32 untuk lebih baik ke depannya,” tukasnya.
Sebagai informasi, Program Kampung Salai diinisiasi oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Samarinda untuk menciptakan lingkungan bersih. Mulai dari pengelolaan sampah dan pemanfaatannya serta penataan lingkungan yang baik dan bersih. (amal)