23.6 C
Samarinda
Wednesday, January 15, 2025
Headline Kaltim

Perpanjangan Status PPKM Level 4 Dibarengi Kenaikan Kasus Harian

HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Presiden Jokowi telah mengumumkan perpanjangan masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4 dan berlaku pada daerah-daerah dengan tingkat kerawanan yang tinggi terhadap COVID-19, termasuk Kaltim.

Berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri), perpanjangan PPKM level 4 berlaku sejak hari ini, tanggal 3 – 9 Agustus 2021.

Kepala Biro Humas Setdaprov Kaltim HM Syafranuddin menerangkan, khusus wilayah Kaltim tidak mengalami perubahan status, sesuai dengan Inmendagri Nomor 28 Tahun 2021 Tentang PPKM level 4 maupun Inmendagri Nomor 29 Tahun 2021 Tentang PPKM level 3.

“8 daerah atau kabupaten/kota di Kaltim tetap pada level 4 dan 2 kabupaten lain di level 3. Penetapan PPKM ini berdasarkan assessment pusat, sesuai data kejadian laporan harian kasus COVID-19 di daerah masing-masing,” ucapnya, Selasa 3 Agustus 2021.

Syafranuddin menyebut, berdasarkan Inmendagri, 8 kabupaten/kota di Kaltim yang melaksanakan PPKM level 4 tersebut masing-masing adalah Balikpapan, Samarinda, Bontang, Berau, Kutai Barat, Penajam Paser Utara, Kutai Kartanegara dan Kutai Timur. Sedangkan 2 kabupaten yang ditetapkan masuk PPKM level 3 adalah Paser dan Mahakam Ulu.

Kaltim menjadi provinsi yang terbanyak kabupaten/kotanya berstatus PPKM level 4 dibandingkan provinsi lain. “Semoga kondisi ini sangat dipahami masyarakat, juga seluruh pihak terkait. Bagaimana penerapan dan pendisiplinan protokol kesehatan agar semakin ditegakkan,” harapnya.

Perpanjangan status PPKM di Kaltim hari ini dibarengi dengan peningkatan kasus harian COVID-19. Sehari sebelumnya ada 1.086 kasus baru. Hari ini, Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim merilis 1.419 kasus baru dengan total 121.728 terkonfirmasi, pasien dirawat 137 dengan total kasus 22.118. Angka pasien sembuh cukup signifikan yakni 1.499 kasus dengan total 96.079 se-Kaltim. Sementara, ada 57 pasien meninggal hari ini. Total kasus kematian sudah mencapai 3.531.

Tiga daerah dengan kasus terbanyak adalah Balikpapan dengan 460 kasus, disusul Kutai Kartanegara 289 kasus dan Samarinda 150 kasus terkonfirmasi.

Penulis: Ningsih

Editor: MH Amal

- Advertisement -
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers Sertifikat Nomor 1321/DP-Verifikasi/K/XI/2024

Populer Minggu Ini

Pedagang Galau Jika Pindah ke Pasar Mangkurawang, Disperindag Pastikan Tidak Ada Jual Beli Kios

HEADLINEKALTIM.CO, TENGGARONG - Puluhan kios di areal depan...

Pesta Rakyat Kaltim 2025: Target Perputaran Ekonomi Rp40 Miliar di HUT ke-68 Provinsi Kaltim

HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA - Pesta Rakyat Kaltim (PRK) 2025 yang...

Dokter Jelaskan Human Metapneumovirus (HMPV) Bukan Varian Baru COVID-19 dan Tidak Sebabkan Pandemi Besar

HEADLINEKALTIM.CO - Dr. dr. Sukamto Koesnoe, SpPD, K-AI,...

Ribuan Pelanggan PLN Kaltimra Manfaatkan Diskon 50% Listrik, Transaksi Meningkat Dua Kali Lipat

HEADLINEKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Dalam sepekan terakhir, lebih dari 513.000...

Tanah Longsor Akibat Abrasi Sungai Mahakam Terjang Kampung Tering Lama, Kutai Barat

HEADLINEKALTIM.CO, SENDAWAR - Bencana tanah longsor akibat abrasi...

Tag Populer

Terbaru