HEADLINEKALTIM.CO, TENGGARONG – Puluhan ibu-ibu di Desa Purwajaya Kecamatan Loa Janan, Kutai Kartanegara, Sabtu 12 Maret 2022, diberi ilmu membuat abon ikan lele yang nikmat disantap. Pelatihan tersebut dipandu mentor Aspin Anwar yang sudah berpengalaman membuat produk abon.
“Saya sangat senang bisa berkolaborasi dengan warga dalam pelatihan pembuatan abon lele, ” sebut Aspin, di gedung serba guna Desa Purwajaya.
Aspin menyebut, Desa Purwajaya sangat tepat menggelar pelatihan pembuatan abon karena banyak masyarakat yang berbudidaya ikan lele. “Kalau dibuat abon, nilai ekonomisnya akan semakin tinggi. Bagian dari olahan pangan kreatif,” katanya.
Ketua Sahabat Pulau Indonesia(SPI) Kukar ini menyarankan, ke depannya, pihak desa tak hanya melatih warga cara membuat abon. Perlu ada pelatihan yang berkelanjutan, seperti pelatihan canvas bisnis, membuat kemasan produk yang apik dan kreatif, serta digital financial. “Biar bisa mengerti cara berbisnis dalam dunia UMKM di era digital,” sebutnya lagi.
Apalagi menyambut IKN Nusantara. “Inilah yang harus di siapkan oleh masyarakat Desa Purwajaya dalam menghadapi IKN. Semoga UMKM di Desa Purwajaya semakin eksis dan bisa menambahkan pundi ekonomi warganya,” tukasnya.
Kades Purwajaya, Kurniawan menyebut pelatihan pembuatan abon lele merupakan program kerja sama antara PT. Insani Bara Perkasa dengan Tim PKK Purwajaya.
“Instruktur yang sudah ada pengalamannya buat abon lele yaitu Mas Aspin, pernah jalankan program pemberdayaan di Desa Purwajaya,” katanya.
Pelatihan ini sudah direncanakan sejak tahun anggaran 2021 lalu oleh CSR PT. Insani Bara Perkasa. “Karena pandemi COVID-19, akhirnya kami selanggarakan tahun ini,” bebernya.
Penulis: Andri
Editor: MH Amal