HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA –Guna mengurangi kemacetan dan menciptakan penataan kota yang nyaman, Wali Kota Samarinda mewacanakan memindahkan pelabuhan Samarinda ke kawasan Kecamatan Palaran.
Sebenarnya, wacana pemindahan pelabuhan tersebut sudah lama digagas oleh Wali Kota Samarinda sebelumnya sehingga sejak beberapa tahun silam, pelabuhan Palaran telah terbangun dan difungsikan. Namun, aktivitas pelayaran belum sepenuhnya dipindahkan ke sana.
“Prinsipnya, Pelindo sepakat pindah dan kita sudah sampaikan ke Kementerian. Karena di satu sisi pemerintah punya program seperti IKN. Tahapannya sudah berjalan intens saat ini, mungkin tahun ini juga kita lakukan penetapan pramarkasanya, ” ujarnya.
Menurut Wali Kota, pelabuhan Samarinda saat ini sudah tidak lagi layak sehingga perlu direlokasi.
“Ide asalnya itu bahwa ada keinginan kita untuk merelokasi pelabuhan di Jalan Yos Sudarso itu, karena posisinya berada di tengah kota. Kita juga ingin mengurangi kemacetan dan menciptakan tata kota yang nyaman yang dihubungkan dengan perencanaan Mahakam yang menjadi teras kota, ” katanya.
Dihubungi terpisah, Ketua Komisi III DPRD Kota Samarinda Angkasa Jaya Djoerani mendukung wacana pemindahan pelabuhan tersebut. Sependapat dengan Wali Kota Andi Harun, bahwa pelabuhan Samarinda dengan kondisi saat ini dinilai tidak lagi layak digunakan.
“Sebenarnya itu rencana lama yang belum terealisasi. Pelabuhan yang ada sekarang itu sudah tidak layak, di samping sudah lama, sudah tidak lagi pantas ada di situ karena dapat mengganggu ketertiban lalulintas. Makanya Pemkot pada waktu itu membangun pelabuhan di Palaran, ” ujarnya saat dihubungi melalui sambungan telepon.
“Sekarang pelabuhan sudah ada, sudah terbangun tapi sampai hari ini belum dipindahkan karena ada beberapa syarat yang belum dipenuhi oleh Pelindo, ” sambungnya.
Dirinya berharap, pemindahan pelabuhan Samarinda segera dapat terealisasi.
“Semoga segera terealisasi dan syarat sudah dipenuhi, sehingga layak untuk dijadikan sandaran kapal-kapal penumpang. Kita juga tunggu realisasi pak Wali Kota, karena beliau yang mengeksekusi. Kalau kita tentu mendukung, supaya nanti kota ini bisa terbangun dengan baik dan jangan sampai ada pembangunan yang tidak berfungsi secara optimal, ” pungkasnya.
Penulis: Ningsih