HEADLINEKALTIM.CO – Jepang, dengan keindahan alam dan budayanya, memiliki banyak destinasi wisata yang menunggu untuk dieksplorasi. Dari teluk Matsushima yang memukau hingga hiruk-pikuk jalanan Fukuoka, negara ini menyimpan banyak keajaiban yang mungkin belum banyak dikenal oleh wisatawan internasional.
Namun, kendala utama bagi para pelancong sering kali adalah mengatur perjalanan untuk mencakup berbagai destinasi tersebut dalam satu kunjungan. Banyak wisatawan pada akhirnya hanya berfokus pada kota-kota terkenal seperti Tokyo, Kyoto, atau Osaka.
Memahami situasi ini, pemerintah Jepang berupaya mengalihkan pariwisata ke beberapa destinasi yang kurang ramai untuk mengurangi masalah overtourism atau kepadatan wisata di beberapa lokasi populer seperti Gunung Fuji. Salah satu langkah konkrit yang diambil adalah melalui kolaborasi dengan maskapai nasional Jepang, Japan Airlines (JAL).
Japan Airlines baru saja mengumumkan sebuah terobosan yang akan mempermudah para wisatawan mancanegara dalam menjelajahi berbagai destinasi tersembunyi di seluruh Jepang. Seperti dilansir oleh Time Out, maskapai ini menawarkan penerbangan domestik gratis untuk turis asing yang telah memesan penerbangan internasional pulang-pergi (PP) dengan Japan Airlines. Dilansir Cnn Indonesia, program ini bertujuan untuk mendukung penyebaran wisatawan ke area yang kurang dikenal, sekaligus memberikan pengalaman perjalanan yang lebih lancar dan menyenangkan.
Dengan jaringan domestik yang sangat luas, Japan Airlines melayani 133 rute dan mencakup 64 bandara di seluruh Jepang. Pelancong dapat dengan mudah mencapai berbagai tempat indah yang jarang dikunjungi wisatawan, dari Hokkaido di utara hingga Okinawa di selatan.
Untuk mendapatkan penerbangan gratis di Jepang, wisatawan asing harus memenuhi beberapa persyaratan. Mereka harus terlebih dahulu memesan tiket penerbangan internasional PP dengan Japan Airlines, dan tiket tersebut harus dibeli dalam satu reservasi. Setelah itu, mereka dapat memilih penerbangan domestik secara gratis yang sudah termasuk bagasi hingga 23 kg untuk dua tas, sehingga tak perlu khawatir dengan biaya tambahan untuk barang bawaan.
Namun, program ini saat ini hanya berlaku bagi wisatawan dari beberapa negara tertentu. Wisatawan dari Amerika Serikat, Kanada, Meksiko, Thailand, dan Singapura sudah dapat memanfaatkan penawaran ini. Mulai 19 September 2024, program ini akan diperluas untuk mencakup pelancong dari Australia dan Selandia Baru, disusul oleh pelancong dari Vietnam dan Filipina pada 25 September 2024.
Kabar baik bagi wisatawan Indonesia, program penerbangan gratis ini akan berlaku bagi pelancong dari Indonesia, India, China, dan Taiwan mulai 27 September 2024. Japan Airlines juga berjanji untuk menambahkan lebih banyak negara ke dalam daftar ini pada akhir bulan, memberikan kesempatan bagi wisatawan dari berbagai penjuru dunia untuk menikmati perjalanan domestik gratis di Jepang.
Program ini diharapkan dapat membantu mengurangi kepadatan wisata di beberapa destinasi terkenal yang sering dipenuhi oleh wisatawan mancanegara. Gunung Fuji, misalnya, sering kali mengalami masalah overtourism yang dapat merusak lingkungan sekitar. Dengan menawarkan penerbangan gratis, wisatawan didorong untuk menjelajahi tempat-tempat yang lebih sepi namun sama menariknya, seperti Pulau Shikoku, Tottori, atau Yamagata.
Selain itu, inisiatif ini juga diprediksi akan mendongkrak ekonomi lokal di daerah-daerah yang kurang berkembang dari segi pariwisata. Tempat-tempat ini memiliki potensi besar untuk menarik wisatawan dengan keindahan alam, budaya lokal yang autentik, serta keramahan penduduk setempat.
Artikel Asli baca di Cnnindonesia.com
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim