HEADLINEKALTIM.CO – Jadon Sancho, winger andalan Manchester United, tidak tampil dalam pertandingan melawan Fulham pada Sabtu dini hari WIB (17/8) yang berakhir dengan kemenangan 1-0 untuk MU berkat gol kemenangan Joshua Zirkzee di menit-menit akhir. Absennya Sancho menimbulkan berbagai spekulasi, namun manajer Erik ten Hag akhirnya memberikan penjelasan resmi mengenai kondisi pemainnya.
Menurut Ten Hag, Sancho harus absen dari laga tersebut karena mengalami infeksi telinga. “Jadon Sancho alami infeksi telinga, jadi dia tidak fit 100 persen,” ungkap Erik ten Hag saat diwawancarai oleh Mirror. Penyakit ini membuat Sancho tidak dalam kondisi terbaiknya untuk bermain, meskipun dia telah tampil cukup baik selama laga-laga pramusim.
Absennya Sancho menambah misteri yang menyelimuti masa depannya di Old Trafford. Ada spekulasi bahwa pemain berusia 24 tahun itu mungkin akan dijual pada bursa transfer musim panas ini. Namun, Ten Hag menegaskan bahwa keputusan untuk menempatkan Sancho di luar starting eleven bukan karena keputusan manajerial yang definitif mengenai masa depannya, melainkan karena masalah kesehatan.
“Pertama-tama, kami membutuhkan kedalaman skuad dan musim ini para pemain harus berjuang dengan kebugarannya,” tambah Ten Hag. Ia menekankan pentingnya memiliki pemain yang fit dan siap bertanding untuk memastikan performa tim tetap optimal sepanjang musim.
Meskipun Sancho absen dalam laga melawan Fulham, Ten Hag menegaskan bahwa Manchester United masih memerlukan jasa Sancho. “Sancho sebenarnya bisa main, tapi kami membuat pilihan. Namun tentu, nanti situasinya bisa berubah,” tegas Ten Hag. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun Sancho tidak bermain saat ini, peluang untuk kembali ke starting eleven tetap terbuka setelah kondisinya membaik.
Artikel Asli baca di sport.detik.com
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim