Infrastruktur Jalan hingga Air Bersih, Permohonan Warga Palaran ke DPRD Kaltim
Anggota DPRD Kaltim Nidya Listiyono saat reses ke warga Palaran (foto: Ningsih/headlinekaltim.co) HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Giliran warga yang bermukim di kawasan Jalan Diponegoro Gang Pirtowarso, Kelurahan Bukuan, Palaran disambangi Anggota DPRD Kaltim Nidya Listiyono dalam rangka resesnya tahun 2021.
Selain masyarakat sekitar, turut hadir Lurah Bukuan Suyoto dan sejumlah tokoh agama di Kecamatan Palaran. Reses dilaksanakan pada Sabtu lalu.
Mewakili warganya, Lurah Bukuan Suyoto menyampaikan beberapa usulan, mulai dari sarana dan prasarana pembangunan infrastruktur jalan serta perbaikan drainase.
Ia mengatakan sedikitnya 8 ruas jalan yang ada di Kelurahan Bukuan memerlukan rekonstruksi jalan.
“Yang kami ajukan itu perbaikan jalan Pepaya, Jalan Durian, Jalan Diponegoro, Gunung Sari, Jalan Sawo, Jalan Sulawesi, Jalan Rambutan dan Jalan Irigasi, karena sebentar lagi di sana akan ada pembangunan gedung sekolah SMP,” ucapnya.
Sedangkan yang berkait dengan drainase, warga yang bermukim di sekitar SMPN 20 kerap kali mengeluh, lantaran wilayahnya menjadi pusat genangan air manakala di musim penghujan turun.
Warga lain juga turut menyampaikan aspirasinya terkait peningkatan kegiatan UMKM. Karena di masa pandemi COVID-19 seperti ini, banyak dari pelaku usaha yang gulung tikar, terlebih jika hanya mengandalkan modal yang kecil dan tanpa keahlian. Untuk itu, warga meminta dibentuknya wadah untuk dapat memberikan pelatihan pada UMKM.
Dan seperti yang banyak menjadi keluhan masyarakat di tempat lain, warga Kelurahan Bukuan juga meminta pembangunan intake PDAM.
Warga beralasan, sejak puluhan tahun lalu hingga saat ini, warga tak tersentuh PDAM milik pemerintah. Lantaran selama ini untuk kebutuhan air bersih, dikelola oleh pihak swasta, yang tentunya biayanya lebih besar.
“Kami mohon dengan kehadiran pak Tyo bisa menelusuri apa saja alasan yang menjadi kesulitan dan tidak terealisasinya usulan di Musrenbang. Ada juga usulan prioritas, tapi tidak ada realisasinya hingga kini. Mohon bantuannya untuk bisa menyikapi, semoga dapat mempercepat pembangunan di daerah Bukuan,” harap Suyoto.
Anggota Komisi II Dapil Kota Samarinda Nidya Listiyono langsung memberi respon cepat terhadap keluhan warga soal pembangunan intake PDAM. Ia bahkan langsung menghubungi pihak PDAM untuk mengkonfirmasi langsung rencana kerja pembangun intake di beberapa wilayah Samarinda.
“Saya tadi menghubungi teman di PDAM untuk menanyakan pembangunan intake, termasuk juga dimungkinkan untuk bekerjasama dengan perusahaan swasta, supaya masyarakat dapat teraliri air bersih,” ujarnya.
Terkait infrastruktur jalan dan drainase, Legislatif dari Fraksi Golkar ini mengatakan akan berkoordinasi dengan Dinas PU dan DPRD kota Samarinda.
“Tentu diperlukan perhatian khusus untuk melakukan perbaikan. Sedangkan masalah banjir, artinya saluran drainase harus diperbaiki. Nanti kita akan melakukan koordinasi dengan PU dan DPRD kota,” katanya.
“Semoga pemerintah kota bisa merespon dengan cepat. Tentu banyak yang menjadi pertimbangan, karena Samarinda ini bukan hanya Bukuan saja kan. Setidaknya mana yang menjadi prioritas, itu yang seharusnya segera dieksekusi,” katanya lagi. (Advertorial)
Penulis : Ningsih
Editor: Amin
Related posts
Terbaru
