HEADLINEKALTIM.CO, JAKARTA – Media sosial tengah diramaikan oleh keluhan para pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2024 terkait layanan pembelian e-meterai yang mengalami kendala sejak Selasa (3/9/2024). Masalah ini mencuat lantaran banyak pelamar yang kesulitan memperoleh e-meterai, yang merupakan salah satu syarat wajib untuk mengunggah dokumen pendaftaran sebelum batas waktu penutupan pada 6 September 2024.
Gangguan ini tak hanya terjadi di website resmi e-meterai Peruri, melainkan juga di sejumlah situs lain, seperti skillacademy.com, materai.id, e-meterai.live, hingga gerai Kantor Pos Indonesia. Para pelamar mengeluhkan sistem yang error, stok yang habis, serta proses pembubuhan e-meterai yang memakan waktu lama dan tidak berhasil meski pembayaran telah dilakukan.
Salah satu akun di media sosial mencurahkan kekecewaannya, “Perkara e-meterai, semua website terkait e-meterai pada down dan stok habis. Bener-bener masyarakat Indonesia itu tahan banting semua,” tulisnya, Rabu (4/9/2024).
E-Meterai Error, Apa yang Salah?
Pihak terkait segera memberikan penjelasan atas kejadian ini. Melalui akun Instagram resminya, Peruri menyatakan bahwa gangguan terjadi akibat lonjakan traffic yang tak terduga. “Saat ini, website kami sedang mengalami peningkatan traffic sehingga kami menerapkan sistem antrean agar tetap menjaga performa layanan dan dapat melayani seluruh user,” demikian bunyi pernyataan resmi Peruri pada Rabu.
Di lain pihak, Corporate Secretary PT Pos Indonesia, Tata Sugiarta, juga membenarkan bahwa pihaknya belum bisa melayani pembelian e-meterai karena adanya kendala sistem dari Peruri. Tata menambahkan bahwa sebagai distributor, Pos Indonesia bergantung sepenuhnya pada Peruri dan tidak dapat memastikan kapan layanan akan kembali normal. “E-meterai ini Peruri yang ditunjuk sebagai issuer. Pos adalah operator channel distribusi saja. Pemilik produknya Dirjen Pajak (DJP),” ujarnya kepada Kompas.com, Rabu.
BKN Belum Berencana Perpanjang Pendaftaran CPNS
Di sisi lain, Plt Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama Badan Kepegawaian Negara (BKN), Vino Dita Tama, menegaskan bahwa hingga kini belum ada arahan untuk memperpanjang masa pendaftaran CPNS 2024. “Hingga saat ini belum ada informasi tentang periode pendaftaran yang diperpanjang,” kata Vino saat dihubungi Kompas.com, Rabu.
Meski demikian, BKN memberikan solusi sementara bagi pelamar yang mengalami kendala terkait e-meterai. Pelamar diimbau untuk segera melaporkan masalah yang mereka hadapi melalui formulir Google yang telah disediakan di Instagram resmi @bkngoidofficial. BKN berharap, melalui mekanisme ini, keluhan para pelamar bisa segera ditindaklanjuti.
Apa Langkah Selanjutnya Bagi Pelamar CPNS?
Bagi para pelamar CPNS yang menghadapi kendala, langkah-langkah ini bisa dilakukan:
- Tetap Tenang dan Pantau Informasi: Selalu periksa akun media sosial resmi Peruri, Pos Indonesia, dan BKN untuk update terkini.
- Gunakan Platform Alternatif: Jika satu platform tidak bisa digunakan, coba beli e-meterai melalui platform lain yang masih tersedia.
- Laporkan Kendala: Segera laporkan masalah yang Anda hadapi melalui formulir pengaduan yang telah disediakan oleh BKN.
- Siapkan Alternatif Dokumen: Sebagai antisipasi, siapkan dokumen alternatif jika e-meterai gagal diperoleh.
Artikel Asli baca di Kompas.com
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim
