HEADLINEKALTIM.CO, TANJUNG REDEB – Kampung Mapulu Kecamatan Kelay berhasil meningkatkan status Indeks Desa Membangun (IDM) dari Kampung Tertinggal menjadi berkembang pada tahun 2024.
Kepala Kampung Mapulu, Ayub, menyampaikan kenaikan status IDM Kampung Mapulu berkat pencapaian-pencapaian pembangunan berjalan.
“Terutama bagian infrastruktur jalan dan air bersih perumahan warga juga sudah terpenuhi,” ungkapnya.
Namun, penyambungan jaringan air bersih ke rumah warga sebatas di depan rumah. Belum sampai ke instalasi ke dalam.
“Air sudah bisa digunakan tapi warga harus mengambil di depan rumahnya. Untuk kendalanya anggaran masih kurang, kemungkinan di Anggaran Belanja Tambahan (ABT),” bebernya.
Menurutnya, hal lain yang masih kurang adalah penerangan atau jaringan listrik di Kampung Mapulu. “Warga di Kampung Mapulu sementara ini masih menggunakan mesin genset pribadi,” tuturnya.
Pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Berau dan mengusulkan ke Provinsi terkait jaringan listrik. “Tanggapannya sih masih proses lelang di Samarinda,” terangnya.
Diketahui, Kampung Mapulu dihuni 34 Kepala Keluarga (KK) atau sekitar 101 jiwa. Fasilitas pendidikan untuk Sekolah Dasar (SD) di Kampung Mapulu sudah dibangun. Namun, tahun ajaran baru ini terkendala dengan tenaga pengajar.
“Saya sempat ke Dinas Pendidikan Berau menanyakan masalah tenaga pengajar, katanya belum ada,” tuturnya.
Saat ini, anak-anak di Kampung Mapulu bersekolah di Kampung Panaan dengan menempuh jarak sekitar 1 Km.
“Kami berharap semua kebutuhan warga Kampung Mapulu bisa terpenuhi baik terkait dengan listrik, tenaga pengajar, dan lain-lainnya,” pungkasnya. (Riska)
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim