Hasil Uji Sampel Kasus Keracunan Makanan di PT SMJ, Dinkes Berau: Kontaminasi Bakteri

2 minutes reading
Monday, 14 Oct 2024 21:02 72 huldi amal

HEADLINEKALTIM.CO, TANJUNG REDEB – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Berau, Lamlay Sarie menyampaikan hasil uji laboratorium Nomor LHU.100.M.08.13.24.0019 terhadap sampel makanan yang diduga sebagai sumber keracunan makanan di PT.SMJ pada tanggal 19 September 2024.

Uji sampel yang dilakukan menunjukkan hasil positif adanya bakteri salmonella pada salah satu menu makanan. “Pemeriksaan dilakukan di Laboratorium BPOM Samarinda terhadap menu makanan yang diduga sebagai sumber keracunan makanan yaitu menu makan siang pada tanggal 19 September 2024 untuk karyawan yang disediakan oleh catering perusahaan,” jelasnya pada Senin, 14 Oktober 2024.

Diketahui, keracunan terjadi terhadap 88 orang karyawan berdasarkan hasil identifikasi yang dilakukan oleh Tim Gerak Cepat (TGC) Dinkes Berau dan data sekunder yang dilaporkan oleh perusahaan.

“Adapun gejala yang timbul pada korban adalah mual, muntah, diare, sakit perut, demam dan sakit kepala,” ucapnya.

Hal tersebut dikarenakan menu makanan yang disediakan catering perusahaan pada tanggal 19 September 2024 terkontaminasi bakteri salmonella sehingga karyawan mengalami infeksi pencernaan.

“Sebagai tindak lanjut penanggulangan KLB Keracunan Makanan di PT.SMJ telah dilakukan Penyelidikan epidemiologi dan Inspeksi Kesehatan Lingkungan (IKL) terhadap catering penyedia makanan PT.SMJ,” ungkapnya.

Kemudian, kata dia, diberikan rekomendasi perbaikan dalam pengelolaan jasa boga catering perusahaan. Untuk itu, diimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Berau dan penyedia jasa catering atau jasa boga agar lebih memperhatikan higienitas dan sanitasi dalam pengolahan makanan baik untuk konsumsi sendiri maupun hajatan orang banyak.

“Mulai awal kasus tersebut, kami langsung menerjunkan tim menuju lokasi untuk melakukan Inspeksi Kesehatan Lingkungan (IKL). Kami juga memberikan beberapa catatan untuk ditindaklanjuti,” demikian Lamlay Sarie. (Riska)

 

Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim

LAINNYA