HEADLINEKALTIM.CO, PENAJAM – Dua koper berisi dokumen dibawa keluar dari kantor Bupati Penajam Paser Utara (PPU) oleh Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) usai penggeledahan selama sekitar 8 jam di dua ruangan yang tersegel.
Penyidik KPK menyambangi ruang kerja Bupati PPU Abdul Gafur Masud, Plt Sekda Muliadi dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) PPU Edi Asmoro.
Penyidik terbagi menjadi dua tim. Masing-masing mendatangi ruangan yang disegel di Sekretariat Daerah dan kedua Dinas PUPR PPU.
Penyidik KPK yang enggan menyebutkan identitasnya menerangkan penggeledahan itu terkait dengan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Bupati PPU Abdul Gafur Mas’ud (AGM) dan beberapa ASN, serta pihak swasta pada Rabu, 12 Januari 2022 lalu.
“Masih bagian dari OTT kemarin, kita lakukan penggeledahan. Ada beberapa dokumen kita amankan untuk diklarifikasikan,” ungkapnya, Senin 17 Januari 2022.
Apakah akan dilakukan penggeledahan lanjutan? “Masih lihat situasi,” pungkasnya.
Dua koper besar dan kecil berwarna merah dan merah marun terlihata dibawa ke dalam mobil untuk dibawa ke Gedung KPK di Jakarta.
Penulis: Teguh